BITUNG (Gawai.co) – Pasca kebakaran pemukiman warga di Kelurahan Bitung Tengah, Lingkungan IV, Kecamatan Maesa – Kota Bitung, memasuki hari ketiga. Jumat (25/06).
Sejumlah kebutuhan warga terdampak bencana kebakaran, membutuhkan batuan berupa pakaian dalam, perlengkapan mandi, makan bayi dan balita serta susu.
Kebutuhan ini bersifat urgen dan prioritas bagi warga serta menjadi kebutuhan yang mendasar bagi warga yang terdampak bencana kebakaran.
“Datanya sesuai dengan data yang berada di Posko Terpadu penanganan korban kebakaran” ungkap juru bicara (Jubir) Pemkot Bitung, Albert Sergius.
Adapun rincian kebutuhan yang dibutuhkan korban bencana kebakaran, menurut Jubir Pemkot Bitung, antaralain;
“Makanan bayi, susu bayu umur 0-1 tahun, susu balita dibawah 5 tahun, pampers bayi dan anak, pampers orang dewasa, pembalut wanita serta alat mandi” ulasnya.
Selain itu, Albert juga menghimbau warga yang menyumbang pakaian bekas layak pakai agar mencantumkan jenis atau klasifikasi pakaian yang disumbangkan.
“Ini diterapkan untuk memudahkan dalam penyaluran sehingga tidak “salah alamat” saat dibagikan ke warga” tandasnya.
Lanjutnya, “Selain itu, dapur umum juga masih membutuhkan bumbu masak serta bahan makanan basah seperti ikan dan sayur-sayuran,” pungkas Albert.
Sementara itu, dalam peristiwa kebakaran yang terjadi, Rabu (23/06/2021) data sementara ada 132 unit rumah yang terbakar, dengan jumlah Kepala Keluarga 160 harus kehilangan tempat tinggal. (***)
