Lestarikan Budaya Tonsea, Kelurahan Sukur Gelar Lomba Palakat

nampak peserta, juri dan pemerintah foto bersama. (Foto ist)

Pewarta/Editor: Michelle De Jonker

MINUT (Gawai.co)- Dalam rangka ulang tahun kelurahan Sukur Kabupaten Minahasa Utara ke 142 Mei 2022, berbagai kegiatan menarik dilaksanakan salah satunya adalah Lomba Palakat (Pidato Pengumuman), bertujuan untuk melestarikan budaya berbahasa Tonsea yang diikutsertakan sebanyak 33 Anak sekolah dasar diseputaran Kelurahan Sukur. (8/5/2022).

Lurah Sukur Denny Pieters menjelaskan, kegiatan ini disponsori oleh beberapa orang hebat sukur yang sudah tinggal tetap di jakarta dan berbagai daerah lain termasuk salah satunya Irjen Pol Purnawirawan DR Ronny Sompie.

“Tujuannya melestarikan budaya, bahasa Tonsea sejak dini sehingga yang diikutsertakan dalam lomba ini hanya anak-anak dari sekolah dasar saja”, ujarnya.

“Ya kegiatan lomba seperti ini akan menjadi kegiatan tahunan di kelurahan Sukur, Lomba Palakat berbahasa Tonsea ini salah satu bentuk lestari bahasa daerah yang harus dipertahankan untuk generasi mendatang”, tambah Denny.

Sementara untuk mengairahkan lomba yang sudah ditunggu-tunggu oleh masyarakat terlebih anak SD, pemerintah menghadirkan
Masyarakat adat Sukur, Lembaga Pemberdayaan Masyarakat, Pembinaan Kesejahteraan Keluarga di Sukur serta Masyarakat Sukur.

“Juri dan tamu kehormatan adalah terdiri dari organisasi masyarakat adat dan budaya kabupaten Minahasa Utara, Pemerintah Kabupaten Minahasa Utara diwakili Marthino Dengah (Mantan Sekda Minut),” Tutup Denny.

Diketahui, pemenang lomba akan mendapatkan hadiah uang tunai dan Trophi. Para Juri akan memberikan penilaian kepada peserta dengan kategori yang ditentukan Intonasi, Atikulasi, Kosa Kata, Ekspresi dan Busana adat.

Kegiatan tersebut juga berlangsung dengan berbagai lomba seperti balap sapi pacu, Lomba Volly, dan paling menarik untuk melestarikan warisan nenek moyang kepada generasi muda adalah bahasa daerah Tonsea yang dilombakan oleh sebanyak 33 anak sekolah dasar membuat pidato atau pengumuman untuk masyarakat (Bahasa Tonsea artinya Palakat).

Serangkaian acara yang dimulai sejak tanggal 4 Mei 2022 hingga penutupan hari ini Minggu 8 Mei 2022 di salah satu Gereja di Sukur, Minahasa Utara. (Mdj)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *