Pewarta : Rendi Pontoh
Editor : Martsindy Rasuh
BILMUT (Gawai.co) — Bupati Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) Dr. Sirajudin Lasena dan Wakil Bupati Moh. Aditya Pontoh (SJL–MAP) turut menghadiri puncak Haul ke-57 pendiri Alkhairat, Habib Sayyid Idrus bin Salim Aljufri atau yang akrab dikenal sebagai Guru Tua,
Acara tersebut digelar meriah di Kawasan Religi Sis Aljufri, Kota Palu, Sulawesi Tengah, Sabtu (12/4/2025).
Kehadiran dua pucuk pimpinan daerah Bolmut ini menjadi bentuk penghormatan atas warisan besar keilmuan dan perjuangan dakwah Islam yang ditinggalkan oleh Guru Tua, karena hingga kini masih dirasakan manfaatnya oleh jutaan umat, khususnya warga Alkhairaat atau Abnaulkhairaat di berbagai wilayah Indonesia Timur.
Acara puncak haul tersebut dihadiri oleh sejumlah tokoh nasional, termasuk lima Menteri dari Kabinet Merah Putih Republik Indonesia, seperti Menteri Hukum dan HAM Supratman Andi Agtas, Menteri ATR/BPN Nusron Wahid, Menteri UMKM Maman Abdurrahman, Menteri Sosial Saifullah Yusuf, serta Menteri ESDM Bahlil Lahadalia.
Rangkaian kegiatan dimulai sejak pagi hari pukul 08.00 WITA dengan pembacaan Tahlil dan Yasin yang dipimpin oleh Habib Ali bin Muhammad Aljufri, kemuduab dilanjutkan dengan pembacaan riwayat hidup Guru Tua dan ceramah dari sejumlah ulama ternama.
Ribuan jamaah yang datang dari berbagai kabupaten di Sulawesi Tengah hingga dari luar provinsi, terpantau telah memadati kawasan sejak subuh. Bahkan, sebagian besar telah tiba sejak hari sebelumnya dan menginap di posko-posko yang disiapkan panitia.
Jalan Pue Bongo hingga ke Jalan Sis Aljufri di wilayah tersebut, terlihat sesak dipenuhi oleh jamaah yang penuh khidmat mengikuti setiap rangkaian acara haul. Momentum ini sekaligus menjadi ajang silaturahmi dan refleksi spiritual bagi seluruh umat Alkhairaat.
Bupati Bilmut SJL menyampaikan rasa syukurnya bisa turut hadir dalam peringatan haul ini.
“Haul Guru Tua adalah momentum penting untuk mengenang dan meneladani perjuangan beliau dalam dunia pendidikan dan dakwah Islam. Sebab Alkhairaat bukan hanya warisan keagamaan, tapi juga kebudayaan dan peradaban,” ungkapnya.
Sementara itu, Wabup MAP, menambahkan
semangat perjuangan Guru Tua harus terus menjadi inspirasi dan diapeesiasi.
“Karena beliau peenah membangun umat, khususnya generasi muda Islam di wilayah Bolmut,” ujarnya.
Dengan kehadiran tokoh-tokoh nasional dan puluhan ribu jamaah, Haul ke-57 Guru Tua tahun ini menjadi bukti nyata besarnya cinta dan penghormatan masyarakat terhadap sosok ulama karismatik asal Palu ini, karena telah mencetak banyak generasi berilmu dan berakhlak di seluruh pelosok negeri. (rp)
