Pewarta : Charles Talumingan
Editor : Martsindy Rasuh
MANADO (Gawai.co) — Sekretaris Kota (Sekot) Manado Dr Micler Lakat, SH, MH mewakili Penjabat Sementara (PjS) Wali kota Clay Dondokambey membuka kegiatan Focus Group Discussion (FGD) Rencana Aksi Daerah (RAD) Pelayanan Kepemudaan.
Kegiatan FGD ini di selenggarakan oleh Dinas Pemuda Dan Olah Raga (Dispora) Kota Manado, di Aula BKPSDM, Rabu (16/10/2024) tadi.
Dalam sambutannya, Sekkot Micler Lakat mengatakan, di era sekarang ini harus dicanangkan dan juga dieksekusi RAD terkait dengan pelayanan kepemudaan.
“Ini namanya keroyokan. Kita harus kerja bareng. Dengan demikian indeks pelayanan kepemudaan itu akan naik, misalnya di Kota Manado ini ada pemuda pelopor, ada juga pemuda yang dilatih menjadi satu yang membentuk satu kumpulan serta membina banyak remaja dan pemuda lainnya, seperti yang sudah putus kuliah menjadi montir dan lain sebagainya,” kata Sekkot.
Lebih lanjut dijelaskan Lakat, ini adalah gagasan yang bagus walaupun kita terlambat di Tahun 2025, tapi kita masih ada di Tahun 2026 untuk pada step by step. Bahkan, sudah siapkan nanti dan akan ada master plan pelayanan kepemudaan.
“Di Sulawesi Utara ada banyak pemuda-pemuda yang berprestasi. Dan bakat mereka nantinya, kalau pemerintah tidak kembangkan dan tidak perhatikan akan hilang dengan sendirinya. Dan saya yakin bahwa ini generasi emas pemuda, apalagi ada RAD terkait dengan pelayanan kepemudaan. Nantinya di tahun 2026, APBD perubahan 2025 bisa dimasukkan anggaran untuk itu,” jelasnya.
Lakat berharap di Sulawesi Utara, khusus di Kota Manado tetap galakan pelayanan kepemudaaan untuk menaikkan RAD indeks Pemuda.
“Jadi, ini sangat baik sekali. Saya berharap terus digalakan pelayanan kepemudaan ini. Terima kasih untuk para peserta yang sudah hadir, nanti banyak event-event yang akan diadakan,” pungkasnya.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Kadispora Kota Manado Pontowuisang kakauhe, mewakili Kadispora Provinsi Sulut, Bapelitbang atau yang mewakilinya, BNN Manado, mewakili BPS Manado, fan para peserta dan undangan lainnya. (cha)
