Antisipasi Konflik Pilkada, Pj Bupati Tendean Pimpin Rapat Forkopimda Minahasa

(Foto/Doc) Pj Bupati Noudy Tendean saat pimpin rapat dengan Forkopimda Minahasa.

Pewarta : Rachel Parengkuan
Editor : Martsindy Rasuh

TONDANO (Gawai.co) — Penjabat (Pj) Bupati Minahasa, Dr Noudy R. P. Tendean, S.IP, M.Si, pimpin rapat Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Minahasa terkait tahapan kegiatan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Minahasa tahun 2024.

Kegiatan dihadiri Kapolres Minahasa AKBP S Sophian, Kajari Minahasa Benny Hermanto SH MH, mewakili Dandim 1302 Minahasa Kasdim Mayor Inf Daeng Pasaka, Ketua DPRD Minahasa Robby Longkutoy, Ketua Pengadilan Tondano Dr Erenst J Ulaen, Koordinator BIN Minahasa Andri Pradana, Kapolres Tomohon AKBP Lerry Tutu, mewakili Kapolres Manado AKP Marmi Asih.

Selain itu, hadir juga Ketua KPU Minahasa Rendy Suwawa dan Ketua Bawaslu Lord Malonda, FKDM Minahasa AKBP (Purn) David Lembang, Ketua FKUB Pdt Novly Pua, Sekda Minahasa Dr Lynda Watania, Asisten 1 Riviva Maringka, Asisten 2 Arody Tangkere, Asisten 3 Vicky Tanor, Kaban Kesbangpol Janny Moniung, Kabag Prokopim, Recky Laloan SH beserta sejumlah jajaran terkait.

Pada kesempatan ini, sejumlah potensi kerawanan konflik pada tahapan Pilkada mencuat ke forum rapat, diantaranya akibat pengaruh minuman keras, saling klaim dukung-mendukung pasangan calon, netralitas TNI-Polri dan ASN, netralitas kepala desa, politik uang dan barang, pengaruh sosial media, penggunaan simbol-simbol Negara lain, arak-arakan kampanye dengan eforia berlebihan serta hal lainnya.

Penjabat Bupati Minahasa, Dr Noudy R.P. Tendean, S.IP, M.Si, mengungkapkan terkait berbagai hasil pembicaraan dalam rapat ini akan ditindaklanjuti bersama.

“Menjadi komitmen bersama kita untuk menseriusi terkait minuman keras, obat-obat terlarang dan makanan yang pasti akan merusak hingga generasi mendatang,” ungkapnya.

Bawaslu diharapkan bekerja keras dan terus berkoordinasi aparat hukum polisi dan kejari. Gakumdu harus dimanfaatkan, serta medsos terkait ujaran kebencian ditindaklanjuti.

“Juga akan di push terkait hak-hak pegawai agar lebih berpartisipasi dalam Pilkada,” urai Bupati Tendean sembari menegaskan Pemkab melalui instansi terkait juga akan siaga terhadap potensi bencana alam di wilayah-wilayah tertentu.

Diakhir kegiatan, Bupati Tendean yang juga sebagai Sekretaris Badan Strategi Kebijakan Nasional (BSKN) Kemendagri, mengharapkan segenap pihak terkait untuk bersama-sama bekerja menyukseskan Pilkada di tanah Minahasa ini, sehingga bisa berjalan lancar dan sukses. (rgp)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *