Pembekalan Mahasiswa KKN, Begini Penjelasan Ketua LPPM Unima

Editor/Pewarta: Maher Kambey

TONDANO (Gawai.co) – Unima kembali melaksanakan pembekalan KKN Gelombang I tahun 2023 bertempat di Auditorium Walanda Maramis, Selasa (21/2/2023).

Bertemakan KKN Unima Mapalus Unggul, Inovatif di Kawasan Asia Pasifik, pembekalan ini diikuti 956 mahasiswa dari tujuh fakultas yang ada di Unima.

Plt Ketua Lembaga Pengabdian dan Penelitian kepada Masyarakat (LPPM) Unima, Dr. Armstrong Sompotan, M.Si menyampaikan, sebagian besar peserta akan diturunkan di Bitung yang akan membantu pemerintah kota.

“Ada KKN MBKM, yang nantinya akan ada di beberapa perusahaan, pagi di kantor siang di masyarakat dan akomodasi dari pemkot. Dan psikolohi di Polres dan kantor oemerintahan. kkn mbkm pagi mebgajar di sekolah dan siang di masyarakat.

“Untuk KKN reguler nantinya juga berperan membantu pemerintah kota soal ini. Selama ini Unima menerjunkan mahasiswa di 15 Kabupaten/Kota di Sulut, dan terlalu luas, sehigga sulit diukur capaianya,” papar Armstrong.

Lebih lanjut dia menjelaskan, kali ini pihaknya mengupayakan pelaksanaan KKN hanya di satu kota, agar lebih mudah dievaluasi dan hasil kerja dapat lebih terlihat.

“Ke depan akan ditawarkan ke pemerintah untuk menerima mahasiswa KKN. Artinya pasti akan berganti-ganti dan ini juga sosialisasi tekait Unima kepada masyarakat,” ucap

“Pemkot Bitung merespon ini dengan sangat luar biasa dan berterima kasih, buktinya pak Maurits menyempatkan diri ke Unima memberikan materi. Dan ini pertama kali Wali Kota Bitung memberikan materi kepada mahasiswa Unima,” ungkap Armstrong.

“Berharap ke depan ada kerja sama yang erat antara kampus dan pemerintah daerah. Semoga lulusan Unima juga bisa sesuai dengan yang diharapkan, tentu ini berpotensi membuka peluang kerja bagi Unima,” imbuhnya.

Sementara itu, Wali Kota Bitung, Maurits Mantiri, saat diwawancarai berkata, materi seputar kota digital saat disampaikan sangat menarik minat mahasiswa.

“Faktanya kota digital sangat menarik bagi mahasiswa dan tidak monoton dalam penyampaiannya, berharap ke depan mahasiswa turun di KKN bisa membantu pendataan lapangan yang ada di tiap keluarahan untuk melengkapi data base dan beberapa hal,” sebutnya.

Dalam kesempatan tersebut juga dilaksanakan penandatanganan MoU bersama Institut Teknologi B. J. Habibie dalam rangka meningkatkan kualitas penelitian dan pengabdian masyarakat antar kedua perguruan tinggi. (Mhr)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *