Bitung  

Dividen 1 Miliar Mendarat di Kas Pemkot Bitung, Alfred: Perumda Bisa Untung Jika Dikelola Dengan Baik

Editor/Pewarta: Alfondswodi

BITUNG (Gawai.co) – Kali kedua Perusahan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Duasudara Kota Bitung serahkan dividen ke Pemerintah Kota (Pemkot) Bitung.

Penyerahan dividen sebesar 1 Miliar oleh Perumda Air Minum Duasudara Bitung ke Pemkot Bitung, merupakan satu-satunya dari tiga Perumda yang berada di Kota Bitung.

Diketahui Perumda Air Minum Duasudara Bitung berhasil mencetak prestasi disaat managementnya dipimpin oleh Direktur Utama Alfred Salindeho, dimana Perumda ini sudah memasuki tahun kedua menyerahkan dividen ke Pemkot, dibandingkan kedua Perumda kesulitan mencari profit.

Dengan pencapaian itu, membuktikan Alferd Salindeho memiliki standar kinerja profesional, dimana tata kelola Perumda berhasil ditingkatkan bahkan menjadi salah satu sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD) ditengah ‘krisis’ anggaran yang terjadi di lingkup Pemkot Bitung saat ini.

Direktur utama Perumda Duasudara, Alfred Salindeho, menyebut keberhasilan ini bukanlah sesuatu yang datang secara tiba-tiba. Menurutnya, pencapaian ini adalah hasil dari disiplin dalam tata kelola, efisiensi operasional, serta komitmen tinggi terhadap pelayanan masyarakat.

“Perumda bisa menguntungkan jika dikelola dengan baik. Dividen ini adalah hasil dari kerja keras tim dalam memastikan efisiensi dan kepuasan pelanggan. Kami ingin membuktikan bahwa perusahaan daerah bisa menjadi aset berharga, bukan sekadar beban anggaran,” ujar Alfred, Kamis (27/3/2025).

Menurutnya, keberhasilan ini juga tak lepas dari kesadaran pelanggan dalam membayar kewajibannya. Dengan kepatuhan yang tinggi dari pelanggan, Perumda mampu menjaga stabilitas keuangan dan terus mengembangkan layanannya.

“Kami sangat berterima kasih kepada masyarakat Bitung, terutama pelanggan yang tertib membayar tagihan air. Ini bukan hanya keuntungan bagi Perumda, tapi juga bagi daerah, karena dividen ini akan kembali ke masyarakat dalam bentuk pelayanan publik,” tambahnya.

Sejak dipimpin Alfred Salindeho, perusahaan ini menerapkan sejumlah langkah strategis yang membuatnya berbeda dari Perumda lain diantaranya;

Efisiensi Operasional – Pengurangan pemborosan anggaran dan optimalisasi sumber daya memastikan perusahaan tetap sehat secara finansial.

Peningkatan Layanan – Pelanggan yang puas lebih disiplin membayar tagihan, memastikan arus kas perusahaan tetap stabil.

Inovasi Tata Kelola – Dengan sistem pengelolaan yang transparan dan akuntabel, kepercayaan masyarakat terhadap Perumda meningkat.

Tak heran, di bawah kepemimpinannya, Perumda Duasudara menjadi contoh sukses bagaimana sebuah perusahaan daerah bisa tumbuh menjadi penyumbang PAD, bukan sekadar entitas yang terus disubsidi.

Dengan dividen Rp1 miliar yang disetorkan ke pemerintah kota, dana ini diharapkan dapat digunakan untuk berbagai program pelayanan publik.

Mulai dari infrastruktur air bersih, perbaikan jaringan perpipaan, hingga subsidi bagi warga kurang mampu yang membutuhkan akses air dengan harga terjangkau.

Ke depan, Alfred menegaskan bahwa pemberian dividen akan terus menjadi bagian dari visi Perumda Duasudara. Namun, ia juga menekankan bahwa hal ini bergantung pada tata kelola yang baik.

“Kalau dikelola dengan benar, perusahaan daerah bisa untung dan memberikan manfaat besar bagi daerah. Tapi kalau salah urus, Perumda bisa menjadi beban. Ini soal manajemen, bukan sekadar bisnis air minum,” tegasnya. (*/ayw)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *