PWI Sulut Nobatkan Danrem 131/Santiago Tokoh Peduli Pers

Danrem 131/Santiago saat menerima penghargaan dari pengurus PWI Sulut. (Foto: Istimewa)

Editor/Penulis: Maher Kambey

MANADO (Gawai.co) – Rapat pleno pengurus harian Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Sulawesi Utara, bersama dengan panitia Hari Pers Nasional dan Hari Ulang Tahun PWI ke 76 tahun di daerah Sulut berlangsung alot melalui virtual.

Hasil rapat tersebut menyepakati Brigjen TNI AD Prince Meyer Putong, Komandan Korem (Danrem) 131/Santiago, dinobatkan menjadi salah satu tokoh peduli pers di Sulut.

Hal tersebut tecaantum dalam piagam penghargaan PWI Sulut, yang diterima langsung Brigjen TNI AD Prince Meyer Putong dari Ketua PWI Sulut, Voucke Lontaan, di ruang kerja Markas Komando Korem 131/ Santiago, Rabu (16/2/2022).

“Saya sangat berterima kasih atas pemberian pernghargaan ini, sebab memang karir saya juga dibantu teman-teman wartawan,” kata Danrem.

Meyer menuturkan, sejak masih berpangkat Letkol hingga sekarang ini, selama bertugas di lapangan dirinya selalu berhadapan dengan wartawan yang mempublikasikan sejumlah program kegiatan TNI AD yang telah dilaksanakan.

Sepeti peristiwa erupsi gunung berapi Sinabung, dan gunung Api Soputan. Dia selalu terbuka memberikan informasi kepada wartawan.

“Wartawan itu mitra kerja. Suatu waktu datang seorang wartawan, sebelum mewawancarai saya sudah jelaskan terlebih dahulu karena sudah tahu apa yang akan ditanyakan. Jadi, wartawan itu tinggal mendengar saja penjelasan saya. Wartawan itu selain mitra kerja juga sahabat karena itu saya sangat terbuka dengan wartawan dimana saja berada,” ungkapnya.

Dalam kesempatan tersebut, Ketua PWI Sulut, Voucke Lontaan, mengatakan bahwa pemberian penghargaan ini sudah melalui ajang seleksi dan penyaringan yang sangat ketat.

Hal itu disebabkan PWI sebagai organisasi pers tertua di Indonesia yang lahir pada 9 Februari 1946 dan salah satu konstituen Dewan Pers. Hal itu membuat organisasi ini tidak sembarang memberikan penghargaan kepada seseorang.

“Memang kegiatan ini merupakan rangkaian Hari Pers Nasional dan Hari Ulang Tahun PWI, 9 Februari 2022. Tetapi, dari sejumlah nama diusulkan di Sulawesi Utara tahun ini hanya 10 orang yang dinilai sangat layak dan benar-benar konsen menjunjung tinggi kemerdekaan dan kebebasan pers. Kami tidak menerima sepeser pun dari penerima pengharrgaan,” tegas Voucke.

Voucke menjelaskan, salah satu indikator sehingga penghargaan ini diberikan kepada penerima yakni, sebagai mitra strategis dan bersinergi dalam bidang jurnalistik, serta dapat menjadi teladan dalam memberikan inspirasi bagi insan pers dalam membantu menjabarkan dan meningkatkan pembangunan khususnya di Sulut.

Penyerahan piagam pengharagaan PWI Sulut, disaksikan Kasiter Kasrem 131/Santiago Letkol Kav Dani Hermawan, dan pengurus harian PWI Sulawesi Utara, masing-masing Wakil Ketua, Donald Kuhon, Jemmy Endey, Fernanado Lumanauw, Adrian P, Sekretaris Merson Simbolon, Wakil Sekretaris Fanny Waworundeng dan Bendahara, Pdt Feybe Lumanau. (Mhr)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *