Sinergitas Unima – UNG – Unsrat Dalam Pemberdayaan Kawasan Teluk Tomini Serta Kontribusi Membangun Bangsa

Unima, Unsrat, dan UNG komitmen bersama terkait pemberdayaan kawasan Teluk Tomini. (Foto: ist)

Editor/Pewarta: Maher Kambey

TONDANO (Gawai.co) – Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) UNG meneken perjanjian kerja sama (PKS) dengan dua universitas yakni Universitas Negeri Manado (Unima), dan Universitas Sam Ratulangi (Unsrat).

Penandatanganan PKS tersebut merupakan bentuk sinergitas antara UNG dengan Unima dan Unsrat untuk pengembangan kawasan Teluk Tomini.

Ketua LPPM Unima, Dr. Armstrong Sompotan, menyebutkan pihaknya bersama UNG dan Unsrat berkomitmen memberdayakan kawasan Teluk Tomini bagi kepentingan masyarakat dan pembangunan ekonomi berbasis pariwisata.

“Teluk Tomini atau Teluk Gorontalo, adalah kawasan yang perlu kita lestarikan bersama. Bukan hanya sebatas menjaga lingkungan tapi bagaimana kita memberdayakannya untuk peningkatan ekonomi berbasis pariwisata,” ungkap Armstrong di Manado, Senin (13/3/2023).

Ketua LPPM Unsrat, Prof. Dr. Jefrey Kindangen, mengatakan pihaknya mendukung penuh langkah pemberdayaan dan pemanfaatan Teluk Tomini.

“Kami mendukung penuh langkah ini, karena berdampak positif untuk jangka panjang. Ini komitmen untuk membangun sinergitas kita bersama,” ujar Kindangen.

Selain itu, baik LPPM UNG yang menandatangani PKS dgn LPPM Unima & LPPM Unsrat berkomitmen untuk senantiasa saling mendukung dalam peningkatan peran dan mutu perguruan tinggi.

Ketua LPPM UNG, Prof Dr. Novri Youla Kandowangko berujar pihaknya berterima kasih atas inisiasi dan peran komitmen dari Unsrat dan Unima.

“Tentu ini momentum yang sangat baik, di mana kita berupaya untuk memberdayakan kawasan Teluk Tomini atau Teluk Gorontalo ini. Berharap ada banyak hal yang bisa kita kembangkan bersama,” imbuhnya.

Rektor UNG, Dr. Ir. Eduart Wolok, ST, MT., mengaku bersyukur atas terlaksananya kegiatan ini yang menandakan kuatnya sinergitas antar tiga perguruan tinggi dalam membangun bangsa.

“Apresiasi setinggi-tingginya kepada Unima dan Unsrat, ini bukti bahwa kita memang berusaha keras dalam membangun bangsa Indonesia yang kita cintai,” tuturnya.

Rektor Unima, Prof. Dr. Deitje Adolfien Katuuk, M.Pd., mengaku berterima kasih kepada Unsrat dan UNG karena bersedia bersama Unima untuk pemberdayaan kawasan Teluk Tomini.

“Semoga melalui kesempatan ini kita bisa saling bersinergi untuk mendatangkan manfaat yang lebih baik,” ungkap Katuuk.

Turut hadir dalam kesempatan tersebut, Koordinator Pusat Pengembangan Lingkungan, Drs. Hamdi Gugule, MSi., Koordinator Pusat Pengembangan Desa, Drs. Djailan Mansyur, Koordinator Pusat TIK Quido Kaide, ST, MT beserta para koordinator pusat studi. (Mhr)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *