Bitung  

Nakhodai Forum PRB Bitung, Geraldi: Kerja Kolaborasi Adalah Poin Utama

Ketua Forum Pengurangan Risiko Bencana Kota Bitung, Geraldi Mantiri. (Foto: Istimewa)

Editor/Pewarta: Alfondswodi

BITUNG (Gawai.co) – Kerja Kolaborasi Pemerintah Kota Bitung, dalam mengantisipasi bencana alam, diimplementasikan dengan membentuk Forum Pengurangan Risiko Bencana (PRB) Kota Bitung.

Dikesempatan itu, Wali Kota Bitung, Maurits Mantiri melantik Geraldi Mantiri sebagai Ketua dan pengurus Forum PRB Kota Bitung, periode 2022-2026, dihadiri unsur Forkopimda, para Pejabat Teras Pemkot Bitung serta para undangan, yang digelar diruangan SH Sarundajang Kantor Walikota Bitung. Senin (22/8/2022).

Menurut Ketua Forum PRB Kota Bitung, menjabat sebagai Ketua bukanlah hal yang mudah, karena Forum ini memiliki tanggung jawab besar.

“Ini adalah pekerjaan berat, saya butuh dukungan semua pihak. Karena masalah mitigasi bencana adalah tugas kita bersama, sehingga kita perlu bergotongroyong dan kolaborasi,” kata Geraldi.

Selain itu, Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kota Bitung, menyatakan langka kedepannya nanti akan fokus pada pembentukan komunitas di tingkat Kecamatan dan Kelurahan dengan melibatkan berbagai unsur masyarakat, organisasi, perusahaan dan lainnya.

“Makanya pengurus Forum PRB tahun ini berasal dari berbagai lintas sektor. Dengan harapan semua akan berperan dalam meminimalisir risiko terjadinya bencana. Kita berharap semuanya saling mensupport. Kami juga sangat membutuhkan sumbangsih dari berbagai pihak. Entah itu sumbangsih pikiran atau lainya yang bisa bekerja bersama dengan pemerintah daerah,” jelasnya.

Iapun berharap ketika terjadi bencana alam atau pun non alam, Forum PRB Kota Bitung sudah siap menghadapinya.

“Tidak ada yang suka dan menginginkan terjadi bencana. Tapi setidaknya ketika bencana itu datang kita sudah siap. Sudah mengetahui serta memahami apa yang harus dilakukan. Dengan begitu kita bisa meminimalisir dan mengurangi risiko bencana,” pungkas Geraldi. (*/ayw)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *