Editor/Pewarta: Alfondswodi
BITUNG (Gawai.co) – Warga Kelurahan Wangurer Barat, Kecamatan Madidir digegerkan dengan kobaran api yang bersumber dari salah satu unit mobil tronton. Kamis (4/5/2023).
Pasalnya, sekitar pukul 09:15 wita, salah satu unit mobil tronton roda 10 jenis treiler, sedang diparkir dilahan kosong depan PT MNS B2, untuk diperbaiki.
Diduga penyebab kebakaran itu, diakibatkan adanya percikan api pengelasan, saat salah seorang tukang las sedang memperbaiki unit mobil tronton tersebut.
Kapolres Bitung, AKBP Tommy Bambang Souissa SIK, melalui Kasi Humas Polres Bitung, Ipda Iwan Setyabudi, menyampaikan saat kejadian tersebut tidak ada korban jiwa.
“Diketahui pemilik kendaraan truk tronton roda 10 yang terbakar, kerugian sementara ditaksir mencapai Rp 200 juta,” kata Kasi Humas Polres Bitung.
Usai menerima laporan, kata Iwan petugas lapangan langsung bergerak ke lokasi kejadian (TKP).
“Sekitar pukul 09:00 wita, dua unit mobil kebakaran milik Pemkot Bitung, sudah berada dilokasi untuk memadamkan kobaran api. Selain itu jajaran Polres Bitung sendiri langsung bergerak melakukan olah TKP dan melakukan pullbaket tehadap saksi,” bebernya.
Menurut keterangan saksi, kata Kasi Humas Polres Bitung, mobil tronton itu terbakar disaat sedang melakukan pekerjaan pengelasan.
Pekerjaan pengelasan itu, kata Iwan dikerjakan oleh Hairuman, yang berprofesi sebagai tukang las dan api pertama kali dilihat warga bernama Slamet yang kebetulan berada tidak jauh dari lokasi.
“Jadi saat Hairuman melakukan pengelasan, Slamet melihat ada api mulai membakar ruang kemudi dan langsung membesar,” katanya.
Slamet pun langsung berteriak ke Hairuman agar menghentikan melakukan pengelasan karena api makin membesar di ruang kemudi.
“Dugaan api pertama kali menyala dari kursi depan sehingga mobil tersebut terbakar, penyebab kebakaran karena banyak selang yang ada di mobil hingga kena percikan api las,” pungkasnya. (*/ayw).
