Pewarta : Michelle de Jonker
Editor : Martsindy Rasuh
TALAUD (Gawai.co) — Bank Indonesia (BI) Perwakilan Sulawesi Utara melakukan edukasi dan literasi tentang ilmu ekonomi dihadapan puluhan pelajar yang duduk dibangku tingkat Skolah Dasar (SD) maupun Sekolah Menengah Pertama (SMP), dari beberapa sekolah di Desa Kakorotan, Kecamatan Nanusa, Kepulauan Talaud, Selasa pagi tadi (11/6/2024).
Adapun Literasi keuangan yang disampaikan oleh BI ini tentang Cinta, Bangga dan Paham (CBP) Rupiah.
Materi pembelajaran itu, dibawakan Asisten Direktur BI Perwakilan Sulawesi Utara Bidang Sistem Pembayaran dan Peredaran Uang Rupiah (SPUR), Ahmadi Rahman, asisten Deputi.
Disisi lain, Program Literasi CBP Rupiah ini bertujuan untuk mewujudkan kedaulatan bangsa Indonesia.
Dikatakan Kepala Kantor Bank Indonesia Perwakilan Sulawesi Utara, Andry Prasmuko, literasi dan edukasi CBP Rupiah wajib diberikan sejak dini kepada anak sekolah.
“Tujuan utama kegiatan ini, agar anak-anak sejak dini bisa lebih bijaksana membelanjakan uangnya, agar mereka bisa paham, mengerti dan manfaat fungsi rupiah sebagai alat pembayaran resmi yang hanya ada, dan berlaku di Indonesia,” ungkapnya.
Sekalipun titik pulau Kakorotan ini dekat dengan perbatasan antar negara Filipina dengan Indonesia. Namun, tak membuat para petugas BI gentar mensosialisasikan kepada masyarakat pesisir pantai tentang CBP Rupiah ini.
Sekalipun berada di pulau terluar, ketika mendapat bekal tentang CBP, masyarakat mampu mengelola mata uang rupiah dengan bijaksana sebagai alat pembayaran resmi yang di banggakan. (Mdj)