Sitaro  

40 Tahun Chyntia Kalangit: Pemimpin Perempuan yang Menyatu dengan Rakyat Sitaro

Momen hangat Bupati Sitaro, Chyntia Inggrid Kalangit, saat meniup lilin ulang tahun ke-40 bersama suami tercinta dan anak-anak di tengah perayaan sederhana bersama keluarga. (Foto: Vito/Dinas Kominfo Sitaro)

 

 

SITARO (Gawai.co) – Momentum ulang tahun ke-40 Bupati Kepulauan Siau Tagulandang Biaro (Sitaro), Chyntia Inggrid Kalangit, menjadi lebih dari sekadar perayaan pribadi.

Di tengah kesederhanaan, ibadah syukur yang digelar Minggu, 6 April 2025, di kediaman Keluarga Tumbio-Kalangit, Kelurahan Tarorane, Kecamatan Siau Timur, menjadi gambaran nyata kepemimpinan yang berakar pada nilai kekeluargaan, spiritualitas, dan pelayanan tulus kepada masyarakat.

Alih-alih kemewahan, suasana syukur dan hangat bersama keluarga serta masyarakat menjadi pilihan Bupati Chyntia. Ia didampingi sang suami, Reinol Tumbio, dan keempat anak mereka, serta keluarga yang selama ini menjadi sumber kekuatan dalam setiap langkah pengabdian sebagai kepala daerah di Negeri 47 Pulau.

Momen Reinol Tumbio mengucapkan selamat ulang tahun kepada istri tercinta, Chyntia Inggrid Kalangit, yang juga menjabat sebagai Bupati Sitaro. (Foto: Vito)

Tampak, Wakil Bupati Sitaro, Heronimus Makainas, bersama istri, dan jajaran Pemerintah Kabupaten Sitaro, serta masyarakat, turut hadir dalam momen sukacita. Dalam sambutannya, Wabup menyampaikan doa dan harapan agar Bupati Chyntia senantiasa diberi kekuatan dalam mengemban amanah untuk mewujudkan “Sitaro Masadada” – Sitaro yang Maju, Sejahtera, Damai, dan Dasyat.

Mewakili seluruh jajaran Pemerintah Kabupaten Sitaro, Wakil Bupati Heronimus Makainas menyampaikan ucapan selamat ulang tahun kepada Bupati Chyntia Inggrid Kalangit

“Selamat ulang tahun Ibu Bupati. Perjalanan kita masih panjang. Semoga tetap kuat dan penuh semangat dalam mewujudkan cita-cita bersama,” ungkapnya, seraya mengajak jajaran pemerintahan dan masyarakat untuk terus menjaga kekompakan dan komitmen dalam pembangunan daerah.

Pun, perayaan ini menjadi cermin bahwa kepemimpinan tidak selalu harus ditunjukkan melalui seremoni megah, tetapi lewat kedekatan dengan rakyat, kesungguhan hati dalam melayani, dan konsistensi dalam menjaga nilai-nilai kemanusiaan serta spiritual.

Bagi masyarakat Sitaro, sosok Bupati Chyntia telah menunjukkan bahwa membangun daerah bukan semata soal infrastruktur dan kebijakan, tetapi juga tentang membangun kepercayaan, merawat harapan, dan menjadi teladan dalam kehidupan bermasyarakat.

Sebagai pemimpin perempuan di daerah kepulauan yang memiliki tantangan geografis unik, Bupati Chyntia diharapkan terus menghadirkan kebijakan yang inklusif, berorientasi pada pelayanan publik yang adil, serta tetap membuka ruang partisipasi masyarakat dalam setiap proses pembangunan.

Momentum ulang tahun ini juga menjadi refleksi penting bagi generasi muda Sitaro bahwa kepemimpinan bukanlah tentang posisi, melainkan tanggung jawab moral dan sosial. Nilai-nilai sederhana yang ditunjukkan dalam perayaan ini menjadi pendidikan karakter bagi siapa pun yang ingin terjun ke dunia pelayanan publik.

“Selamat ulang tahun Ibu Bupati. Terima kasih sudah menjadi pemimpin yang rendah hati dan selalu hadir di tengah masyarakat. Semoga Tuhan senantiasa memberkati setiap langkah pengabdian,” ucap masyarakat Tarorane, Novita Mandalika.

“Kami bangga punya pemimpin perempuan yang kuat dan bijaksana. Semoga panjang umur dan terus menjadi teladan bagi generasi muda Sitaro. Doa kami menyertai, semoga tetap sehat dan diberi hikmat dalam setiap keputusan,” tambahnya.

Turut hadir Sekda Sitaro, Denny Kondoj, para asisten, pimpinan OPD, camat dan lurah. Mereka larut dalam suasana syukur yang penuh kekeluargaan, menjadikan perayaan ini bukan hanya milik seorang pemimpin, tapi juga milik masyarakat yang mencintai dan mendukungnya. (dew)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *