Manado  

PPWS Sulut Gelar Penyuluhan dan Bakti Sosial bagi Pekerja Selam

Situasi pelaksanaan penyuluhan oleh PPWS. (Foto: Istimewa)

Editor/Pewarta: Maher Kambey

MANADO (Gawai.co) – Perkumpulan Pekerja Wisata Selam Sulawesi Utara (PPWS Sulut) di bawah kepemimpinan John Rahasia melaksanakan penyuluhan dan bakti sosial dengan tujuan meningkatkan kesadaran akan keamanan dan kesehatan dalam kegiatan selam.

Penyuluhan ini bertempat di Youth Center Megamas Manado, Kamis (24/10/2023), yang melibatkan beberapa aspek penting, seperti kesehatan penyelaman dan hiperbarik, pengelolaan sampah plastik, jaminan sosial ketenagakerjaan, pengelolaan keuangan, dan pemeriksaan fungsi paru serta fungsi pendengaran.

Penyuluhan kesehatan penyelaman dan hiperbarik disampaikan Bagian Fisika Kedokteran, Fakultas Kedokteran Universitas Sam Ratulangi (FK Unsrat), dengan pemateri Prof. dr. Vennetia Ryckerens Danes, M.Sc., Ph.D, Dr. dr. Martha Marie Kaseke, M.Kes, dan Dr. Jimmy Franky Rumampuk, M.Kes., AIFO., SpKKLP.

Dalam kesempatan tersebut, para pekerja selam juga diberikan pemahaman terkait pentingnya jaminan sosial ketenagakerjaan dari BPJS Ketenagakerjaan, yang diwakili Widyanti Salulinggi dan Gracey Wakary.

Hal penting lainnya adalah tips dan trik dalam pengelolaan keuangan, yang disampaikan oleh Lecoan Simorangkir dari J-Trust Bank.

Pemeriksaan kesehatan tidak ketinggalan, dengan pemeriksaan fungsi pendengaran menggunakan audiometri oleh dr. Valentini M. Pontoh, Sp.T.H.T.B.K.L, dr. Rian W. Palandeng, Sp.T.H.T.B.K.L, dan Guinevere Paendong.

Sementara itu, pemeriksaan fungsi paru dilakukan dengan menggunakan spirometri oleh Vickers Sumakud. Pengukuran tekanan darah juga menjadi bagian dari upaya kesehatan ini, yang disampaikan Angeline Lydia.

Kegiatan ini mendapatkan dukungan dari Bagian Fisika Kedokteran FK Unsrat, Kawasan Megamas Manado, BPJS Ketenagakerjaan, J-Trust Bank, POSSI Manado, dan CV Daur Sinar Gemilang.

Vickers Sumakud, mahasiswa FK Unsrat mengatakan bahwa dirinya berharap melalui kegiatan penyuluhan dan bakti sosial pemeriksaan fungsi paru dan fungsi pendengaran, pekerja wisata selam dapat meningkatkan kesadaran, keamanan, dan kesehatan mereka.

“Semoga melalui kesempatan ini bisa mengedukasi terkait kesejahteraan mereka dengan jaminan sosial dan pemahaman yang lebih baik tentang kesehatan penyelaman dan hiperbarik,” ujar Vickers.

Dengan berbagai aspek kesehatan dan pengetahuan yang diberikan, upaya ini bertujuan untuk memastikan para pekerja selam di Sulawesi Utara dapat menjalankan aktivitas mereka dengan lebih aman dan sehat. (Mhr)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *