Yasti Bakal Cetak Sejarah Kemenangan ODSK di Bolmong

Bupati Yasti saat mendampingi Cagub dan Cawagub Sulut OD-SK saat berkunjung di Bolmong. (ist)

Editor: Tim Gawai


BOLMONG (Gawai.co) – Sejarah baru bakal tersaji di Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) pada pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Utara (Sulut), 9 Desember 2020.

Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulut Olly Dondokambey dan Steven Kandouw (OD-SK) yang diusung PDI Perjuangan berpotensi menang di wilayah induk Totabuan.

Jika sebelumnya ODSK sulit menang di Bolmong. Kendati menguasai parlemen, tapi suara ODSK anjlok dalam pilgub 2015 lalu. Mereka hanya meraih 36.432 suara, kalah dari jagoan Golkar Benny Mamoto dan David Bobihoe (BeDa) yang meraup 41.246. Padahal kerja politik BeDa tidak sekencang ODSK di Bolmong.

Fakta itu memunculkan mitos ODSK tak akan pernah menang di Bolmong. Petaka di Bolmong membawa kekalahan bagi ODSK di Bolmong Raya yang mencakup Kabupaten Bolmong, Bolsel, Bolmut, Boltim dan Kota Kotamobagu.

Mitos tersebut rupanya akan dipatahkan pada Pilgub 2020. Dukungan penuh dari Bupati Bolmong Yasti Soepredjo Mokoagow akan jadi pembeda. Yasti effect diperkirakan bakal membuat ODSK mengukir rekor baru di Bolmong.

Dalam sejumlah kesempatan, Yasti menjanjikan sumbangan 1000 persen kemenangan bagi ODSK. “Saya jamin kemenangan 1000 persen bagi ODSK,” kata Bupati.

Menurut Yasti, dukungannya pada ODSK sangat rasional. Olly punya kompetensi, jaringan ke pusat serta ketulusan membangun Sulut. “Saya pribadi telah lama mengetahui sepak terjang pak Olly, jadi sekali lagi saya tegaskan integritas Pak Olly sebagai pemimpin tertinggi di Sulut tidak perlu dipertanyakan apalagi diragukan. Mengenai jaringan, Sangadi saja tahu Pak Olly memiliki jaringan luas, apalagi saya Bupati. Dulu saya sama-sama Pak Olly di DPR RI,” tuturnya. 

Yasti effect terbukti mujarab. Tangan dinginnya berulangkali membawa figur ataupun parpol pada kemenangan. Yasti bak midas dalam politik. Apapun yang ia sentuh pasti berhasil. Hal itu diakui Olly.

Olly kala berkunjung ke Bolmong beberapa waktu lalu, sempat ditanyakan oleh wartawan, berapa target suara di Bolmong. Olly menjawab. “Kalau itu tanya kepada komandan lapangan,” katanya menunjuk Yasti. 

Kemenangan ODSK di Bolmong sudah nampak dalam survei yang dirilis Lingkaran Survei Indonesia (LSI) KCI Network September lalu. Menurut KCI, elektabilitas ODSK mencapai 68,1 persen. Jauh meninggalkan pasangan CS yang beroleh 16,9 persen dan pasangan PAR dengan 7,2 persen. 

Menariknya di Bolmong Raya yang diperkirakan sebagai daerah sulit, ternyata mudah bagi ODSK untuk meraup suara. Dapil Bolmong Raya, Minsel serta Mitra, ODSK masih di atas pasangan lain. Sumber Tribun membeber, survei internal menyebut ODSK perkasa di Bolmong dengan meraih 63 persen suara. 

 

Terbukti pada kampanye Olly di Bolmong pada Rabu (25/11) hingga Kamis (26/11),  ditemani Yasti mendongkrak elektabilitas ODSK. Teriakan “Lanjutkan” menggema di tiap titik yang ia kunjungi. Ribuan warga spontan meneriakkan kalimat itu kala melihat calon Gubernur Sulut dari PDI Perjuangan itu beserta rombongan turun dari helikopter di lapangan desa tersebut. Teriakan “Lanjutkan” terus bergema sepanjang perjalanan Olly dan Yasti menuju ke lokasi pertemuan dengan warga. 

Olly, sosok yang lama dinanti dalam kampanye di Bolmong, akhirnya menginjakkan kaki di tanah Totabuan induk. Begitu pula Kecamatan Lolak, Poigar, Bolaang dan Bolaang Timur. Di Lolak, misalnya. Warna merah seakan ada di mana mana. Dari ribuan warga yang berkaos merah, bendera hingga spanduk. Filosofi Olly yang dekat dengan rakyat jelata nampak jelas.

Ia merendah di atas sambutan setinggi langit tersebut. Bendahara PDI Perjuangan yang sering dipanggil Don, karena saking berkuasanya, tak berjarak dengan warga Bolmong. Begitupun saat pertemuan silaturahmi dan dzikir bersama di Masjid Al Muhajirin, Desa Mopuya Selatan, dengan Badan Kontak Majelis Ta’lim (BKMT) Bolmong .

Olly membuka ruang dialog dengan warga. Warga menanyakan berbagai persoalan dan dijawab langsung Olly. Sejumlah isu disampaikan Olly dalam pertemuan itu. Salah satunya Kawasan Industri Mongondow (Kimong).

Olly bakal menjadikan Kabupaten Bolmong sebagai pusat industri. “Ada puluhan ribu lapangan kerja yang akan dibuka. Generasi kita ke depan tak perlu susah susah cari pekerjaan,” kata Olly yang disambut aplous oleh warga.

Ia juga meminta agar para orang tua menyiapkan anak -anaknya memasuki era industri di Bolmong. Generasi muda Bolmong kata dia, perlu ditingkatkan SDMnya agar menjadi tenaga kerja yang handal.

Untuk itu, Pemprov Sulut dan Pemkab Bolmong akan bersinergi untuk menyiapkan sarana pembentuk SDM handal di Bolmong. Isu lainnya yang diusung Olly adalah pembangunan Islamic Centre di Bolaang Mongondow Raya (BMR).

Dalam pertemuan dengan BKMT di Desa Mopuya Selatan itu, Olly menyebut, Islamic Centre jadi program tahun depan. “Doakan saja, semoga berhasil,” ujarnya.

Selain itu, OD-SK juga berkunjung di Bolmong didampingi langsung para tokoh politik, seperti Bupati Yasti Soepredjo Mokoagow yang saat ini sedang cuti kampanye, Wakil Bupati Yanny Tuuk, Walikota Kotamobagu Tatong Bara, Bupati Mitra James Sumendap, Anggota DPRD Sulut Rocki Wowor, Ketua DPRD Bolmong Welty Komaling dan seluruh Anggota DPRD Bolmong Fraksi PDIP serta serta sejumlah pengurus partai pengusung pasangan OD-SK.

Dalam setiap kunjungan ODSK itu, juga mereka terus mengimbau masyarakat untuk tetap menerapakan rotokol kesehatan. (Tim Gawai)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *