Dua Anggota DPRD Bolmong PAW Resmi Dilantik

Pelantikan dan pengambilan sumpah oleh Ketua DPRD Bolmong Welty Komaling kepada Dua Anggota DPRD Bolmong PAW. (Foto: Istimewa)

Editor/Pewarta: Indra S. S. Ketangrejo
BOLMONG (Gawai.co) – Dua anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) pergantian antar waktu (PAW) resmi dilantik Jumat, 01 Maret 2024.

Mereka masing-masing Rifandi Daeng Matara dari partai PPP menggantikan Alm Satira Manoppo dan Rahmawati Hasan dari partai Nasdem menggantikan Yansen Rudolf Mokoginta.

Pelantikan Anggota DPRD PAW ini berdasarkan SK Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) tentang Pemberhentian dan Penggantian Antar Waktu (PAW) 2019-2024.

Suasana Pelantikan Anggota DPRD Bolmong PAW. (Foto: Istimewa)

Pembacaan SK tersebut disampaikan oleh Sekretaris DPRD Bolmong, Parman Ginano S.IP, melalui rapat paripurna resmi. Proses pelantikan dan pengambilan sumpah dilakukan Ketua DPRD Bolmong Welty Komaling, disaksikan wakil rakyat Bolmong.

Ketua DPRD Bolmong Welty Komaling mengucapkan selamat kepada dua anggota DPRD yang baru dilantik. Welty juga mengatakan kepada anggota DPRD Bolmong dari PPP dan Nasdem yang baru saja dilantik agar dapat menyesuaikan. “Saya ucapkan selamat bertugas dalam mengemban amanah rakyat,” katanya.

Welty Komaling, berpesan bahwa sumpah jabatan itu akan dipertanggungjawabkan dihadapan Tuhan Yang Maha Esa. “Jabatan ini juga amanah yang harus diemban dan memperjuangkan kesejahteraan rakyat serta menyerap aspirasi,” pesannya.

Suasana Pelantikan Anggota DPRD Bolmong PAW. (Foto: Istimewa)

Bupati Bolmong Ir Limi Mokodompit MM melalui Sekretaris Daerah (Sekda) Abdulah Mokoginta memberikan ucapan selamat kepada kedua anggota DPRD PAW yang telah dilantik.

Dirinya berpesan agar anggota DPRD PAW yang baru saja dilantik tetap menjalankan tugas sebagai anggota DPRD dengan penuh amanah.

“PAW merupakan proses politik yang harus dilakukan sebagai upaya menjamin kesejahteraan DPRD. Ini juga dilakukan agar anggota DPRD bisa optimal dalam menulis dan berkolaborasi serta kedepannya hubungan antara legislatif dan eksekutif bisa lebih baik,” kata Abdulah. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *