Bitung  

Intervensi Stabilitas Pangan, Perum Bulog Lakukan Sejumlah Manuver Positif

Editor/Pewarta: Alfondswodi

BITUNG (Gawai.co) – Tinjau ketersediaan bantuan pangan cadangan beras pemerintah, Presiden RI Joko Widodo sambangi gudang Perum Bulog Paceda di Kota Bitung.

Dikesempatan itu, turut mendahului rombongan Presiden RI, saat menyambangi gudang Perum Bulog, Kepala Badan Nasional, Arief Prasetyo Adi didampingi Direktur Supply Chain dan Pelayanan Publik (SCPP) Perum Bulog, Mokhamad Suyamto serta Sekda Kota Bitung, Rudy Theno.

Kepala Badan Nasional Arief Prasetyo Adi, dalam keterangan persnya, mengatakan Bantuan Pangan beras ini merupakan salah satu upaya pemerintah dalam menjaga keseimbangan harga pangan di masyarakat.

Selain itu, Arief Prasetyo Adi menegaskan fluktuatif pangan di pasar untuk mencapai kestabilan membutuhkan waktu agar tercapainya keseimbangan harga baik di tingkat produsen dan konsumen, sehingga langka kongkrit pemerintahan, melalui intervensi kebijakan, sehingga masyarakat tidak perlu merasa khawatir terhadap harga pangan yang saat ini belum menentu.

“Ada beberapa poin yang telah dilakukan pemerintah dalam menjaga kestabilan, akibat dampak inflasi saat ini. salah satunya adalah intervensi pasar untuk menyeimbangkan harga pangan, intervensi pertama melalui Gerakan Pangan Murah (GPM) yang juga dilaksanakan oleh Bulog,” katanya saat berada di gudang Perum Bulog Paceda Kota Bitung. Jumat (23/2/2024).

Lanjutnya, “Intervensi selanjutnya adalah program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) yang kita salurkan ke retail modern, pasar tradisional dan pasar induk, dan yang hari ini dilaksanakan adalah penyaluran Bantuan Pangan sebanyak 10 Kg ke masing-masing Keluarga Penerima Manfaat (KPM),” tambahan Kepala Badan Nasional.

Hal senada di kalimatkan, Direktur Supply Chain dan Pelayanan Publik (SCPP) Perum Bulog, Mokhamad Suyamto mengatakan Perum Bulog akan terus melakukan manuver positif terhadap harga beras yang masih fluktuatif dengan cara memastikan ketersediaan beras di berbagai outlet penyalur tercukupi.

“Perum Bulog saat ini tengah melakukan pendistribusian beras ke semua saluran distribusi serta program penjualan komoditi pangan murah yang dekat dengan lokasi warga sehingga hal ini diharapkan dapat mempermudah akses masyarakat dalam mendapatkan beras. Semua outlet distribusi, baik itu pasar induk, pasar tradisional dan retail modern telah kami salurkan beras SPHP agar masyarakat tidak kesulitan dalam mencari beras,” tandasnya.

Seraya menambahkan, “Disamping melaksanakan program pemerintah seperti Bantuan Pangan ini, kami juga terjun langsung ke masyarakat dengan melaksanakan program penjualan pangan pokok murah yang destinasinya dekat dengan pemukiman warga,” pungkasnya.

Turut hadir mendampingi Presiden RI Joko Widodo saat melakukan peninjauan di gudang Perum Bulog, dihadiri oleh Menteri BUMN Erick Tohir, Menteri ATR/BPN Agus Harimurti Yudhoyono, Menteri PUPRBasuki Hadimuljono, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Gubernur Sulut Oloy Dondokambey dan Wali Kota Bitung Maurits Mantiri. (*/ayw)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *