Editor: Martsindy Rasuh
MINUT (Gawai.co) – Pnt. Prof. Dr. Deitje Pasandaran-Katuuk, M.Pd dilantik menjadi Ketua Panitia pemilihan Komisi Wanita Kaum Ibu (WKI) Sinode GMIM periode 2022-2027 mendatang, panitia pemilihan pelayan khusus tingkat sinodal GMIM ini bertempat di GMIM RUT Kalawat Kolongan Minahasa Utara (Minut), ibadah dipimpin Ketua KKPGA GMIM Pdt. Vanny Suoth, M.Th, Kamis (30/12).
Kepercayaan sebagai ketua panitia pemilihan Komisi WKI tingkat sinodal ini tentu bukan merupakan tugas yang mudah. Akan tetapi, dengan memiliki latarbelakang sebagai akademisi handal juga sebagai rektor, Prof Dei tentu sangat bisa melaksanakan tugas pelayanan ini dengan baik.
Belum lagi, Prof Dei sapaan akrabnya terus mendapat simpati dan dukungan dari jemaat dimana ia melayani maupun WKI Sinode GMIM.
Bahkan, hanya berselang dua hari setelah Komisi WKI Sinode GMIM melaksanakan rapat dipimpin langsung Ketua WKI Sinode GMIM Pnt. Dra. Adriana Dondokambey, MS akhirnya menetapkan Ketua Panitia pelaksana Prof Katuuk dan seluruh panitia langsung dilantik.
Ketua Komisi WKI jemaat GMIM Bukit Karmel Batukota Wilayah Manado Tenggara Pnt. Prof. Dr. Deitje Pasandaran-Katuuk, M.Pd menyampaikan, terima kasih atas kepercayaan yang diberikan BPMS GMIM kepada dirinya.
“Terima kasih atas kepercayaan BPMS dan Komisi WKI Sinode GMIM dengan memilih dan mempercayakan saya menjadi ketua panitia. Atas nama pribadi dan keluarga saya ucapkan terima kasih,” ungkap Pnt. Prof Dei.
Dirinya menyebut, sebagai pelayan Tuhan sudah sepantasnya melaksanakan tugas ini dengan penuh tanggungjawab, bahkan bisa berlangsung sukses pada Februari mendatang.
Istri guru besar senior Unima Prof. Dr. Sjamsi Pasandaran, M.Pd ini menyebut, sesuai program Komisi WKI Sinode GMIM untuk tempat pelaksanaan kegiatan sebagai tuan rumah yakni wilayah Kalawat II.
“Jadi diharapkan segala persiapan boleh terlaksana dengan baik dan tentu kita meminta kekuatan dan penyertaan Tuhan,” sebutnya.
Selain nama Prof Dei, nama mantan Komisaris PT. Bank SulutGo Dr. Peggy Mekel ikut menempati jabatan sebagai Sekretaris Panitia. Sedangkan, posisi Wakil Ketua ditempati oleh mantan anggota DPRD Sulut Pnt. Netty Pantouw dan Pnt. Tine Lengkong. Untuk posisi Bendahara Panitia ditempati Pnt. Wanda Hosang Musu. (Martsindy Rasuh)
