Harga Beras Mahal, Singkong Bisa Jadi Alternatif

Pewarta: Michelle de Jonker
Editor : Martsindy Rasuh

MANADO (Gawai.co) — Singkong salah satu sumber makanan yang kaya karbohidrat, dan bisa berfungsi sebagai pengganti nasi yang lebih sehat.

Diketahui harga beras dipasaran melonjak sampai Rp.15 Ribu/Kg (Beras medium dari Bulog), namun harga singkong hanya Rp.7.700 Ribu/Kg.

Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) wilayah Manado, Sulawesi Utara Andry Prasmuko, mengatakan Singkong di Sulut rasanya enak, warna kekuningan yang diolah dengan baik dan sangat sedap untuk disantap.

“Berkaca dari pengalaman saya. Pernah bereksperimen selama beberapa bulan belakangan, memakan ‘pure’ singkong di setiap acara. Sehahis itu, langsung melakukan aktivitas diluar kantor dengan bersepeda, namun badan tetap kuat dan tidak mengurangi asupan karbohidrat dalam tubuh,” kata Andry kepada jurnalis Gawai.co di ruang kerjanya, Jumat (15/3/2024) pekan lalu.

Lanjutnnya, proses nasi menjadi glukosa di dalam tubuh lebih cepat dibandingkan dengan singkong. Sebab, semakin cepat penumpukan glukosa di dalam tubuh, malah bisa melemahkan. Sementara mengkonsumsi singkong, justru bisa membuat kita lebih lama merasakan lapar.

“Mungkin masyarakat tidak harus mengganti karbohidrat nasi ke singkong begitu saja, akan tetapi tak perlu panik meski harga beras mahal, bisa diselingi sementara waktu dengan singkong, karena walau hanya makan singkong tidak akan membuat tubuh jadi lemas,” imbaunya.

Di Indonesia, singkong merupakan produksi hasil pertanian pangan kedua terbesar setelah padi, sehingga singkong mempunyai potensi sebagai bahan baku yang penting bagi berbagai produk pangan dan industri.

Dalam segi kesehatan manfaat mengkonsumsi singkong, menurut Dokter gizi Dr.Joy A.M. Rattu, MS, PhD, AIFO, Senin (18/3/2024) melalui via WhatsApp dari Fakultas Kesehatan Masyarakat Unsrat. Disebut kami sebagai dokter jika mengkonsumsi singkong, justru lebih sehat,” ucap Rattu kepada media ini.

“Jika kita perhatikan kandungan nutrisi pada singkong terdiri atas sederet nutrisi penting bagi tubuh, seperti karbohidrat, serat, mineral, hingga vitamin,” bebernya.

Disebutkan bahwa 100 gramnya, singkong memiliki kandungan gizi sebagai berikut:
62,5 gram air, 300 kkal (kalori), 34,7 gram karbohidrat, 1,2 gram protein, 1- 2 gram serat, 0,3 gram lemak, 0,7 gram zat besi, 40 miligram fosfor, 30 miligram vitamin C, dan 33 miligram kalsium, serta 394 miligram kalium.

“Selain itu, singkong juga mengandung vitamin A dan B, magnesium, zinc, selenium, hingga sejumlah antioksidan seperti flavonoid serta polifenol,” ujar Rattu.

Singkong memiliki 7 manfaat bagi kesehatan tubuh, seperti sumber energi, mengontrol Kadar Gula Darah, menurunkan Risiko Penyakit Jantung, memperlancar Pencernaan, melindungi tubuh dari efek Radikal bebas, dan bisa menjaga fungsi jaringan tubuh, serta menjaga Kesehatan Kulit.

“Melihat dari berbagai khasiat diatas, Anda bisa menjadikan singkong sebagai salah satu menu harian yang sehat. Pastikan anda dapat mengkombinasikannya dengan aneka makanan sehat lain, untuk melengkapi nutrisi yang diperlukan tubuh,” tandasnya. (Mdj)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *