Editor/Pewarta : Martsindy Rasuh
TONDANO (Gawai.co) — Penjabat (Pj) Bupati Minahasa Dr. Jemmy Stani Kumendong, M.Si, bersama Ketua TP-PKK Kabupaten Minahasa, Ny. Djeneke Kumendong Onibala, SH, MSA, turut hadir dalam ibadah pentahbisan pastori di GMIM Betlehem Lewet Langowan, Minggu (11/2/2024) siang.
Ibadah pentahbisan Pastori ini juga dihadiri langsung Gubernur Sulawesi Utara, Prof. Dr (H.C) Olly Dondokambey, SE. Dan ibadah dipimpin oleh Pdt Hein Arina, Th.D, selaku Ketua BPMS GMIM, menyatukan jemaat dalam doa dan pengharapan.
Turut hadir dalam acara ini, dari jajaran Pemerintah Provinsi Sulut, serta beberapa pejabat daerah seperti Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Kadis Kelautan dan Perikanan, Kadis Sosial, Kabag Kerja Sama, Kabag PBJ, Plt. Kabag Prokopim, dan Camat Langowan Raya.
Kehadiran para pejabat tersebut menunjukkan dukungan penuh pemerintah terhadap kegiatan keagamaan, dan upaya mempererat hubungan antara pemerintah dan komunitas gerejawi dalam membangun harmoni dan kesejahteraan warga di Kabupaten Minahasa.
Dalam ibadah pentahbisan tersebut, Penjabat Bupati Jemmy Kumendong, menyampaikan harapannya untuk keselamatan, kedamaian, dan kemajuan bagi jemaat GMIM Betlehem Lewet serta masyarakat Kabupaten Minahasa secara keseluruhan.
“Harapan saya kegiatan keagamaan seperti ini untuk memperkuat kerjasama antara pemerintah daerah dan komunitas gerejawi, dalam rangka mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan dan berdaya guna bagi semua warga,” kata Kumendong.
Dalam ibadah pentahbisan tersebut, Bupati Mi ahasa ini menyampaikan pesan kepada jemaat GMIM Betlehem Lewet.
“Sebagai penjabat bupati, saya ingin menyampaikan pesan solidaritas dan dukungan penuh kepada jemaat GMIM Betlehem Lewet, dalam perjalanan rohani mereka. Semoga ibadah pentahbisan ini menjadi titik awal bagi kita semua, untuk semakin mendekatkan diri kepada Tuhan serta menjalani kehidupan yang penuh dengan kasih dan kebaikan,” terangnya.
Kami berharap agar jemaat GMIM Betlehem Lewet, terus menjadi teladan dalam menjaga persatuan, kebersamaan, dan semangat gotong royong di tengah-tengah masyarakat.
“Mari bersama-sama kita bahu-membahu membangun Kabupaten Minahasa menjadi lebih baik, dengan menjunjung tinggi nilai-nilai kebenaran, keadilan, dan perdamaian. Semoga kebersamaan ini senantiasa menguatkan kita semua dalam menghadapi segala tantangan dan rintangan,” tandasnya. (Mrt)
