Editor / Pewarta : Frans Kasumbala
SITARO (Gawai.co) – Setelah penantian panjang warga di Pulau Buhias, Kabupaten Kepulauan Siau Tagulandang Biaro (Sitaro) akhirnya menikmati listrik 1 x 24 jam.
Hal ini disampaikan Ketua DPRD Sitaro Djon Ponto Janis saat diwawancarai. Menurut Janis, saat ini PLN Suluttenggo telah mengirim dua unit mesin Diesel dengan kapasitas masing-masing 50 kw, dan informasi bakal menyusul satu unit mesin lagi dengan kapasitas yang sama.
“Kepada Pemerintah Pusat (PP) bapak Presiden RI Joko Widodo, yang mana dengan progPulram membuat terang pulau-pulau sehingga bisa mendapat bantuan,” jelasnya.
Lanjut Janis, pengadaan mesin PLN ini Juga dibantu Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulut, Dewan DPRD Sitaro, lebih khusus Pemerintah Daerah (Pemda) lewat ibu Bupati Evangelian Sasingen dan Wakil Bupati Jhon H Palandung yang sangat luar biasa semangat, berjuang tampa henti-hentinya untuk memperjuangkan listrik di Kepualaun,” sambungnya.
“Sehingga apa yang menjadi keluhan dan dambaan masyarakat selama puluhan tahun sudah terjawab, dengan dibangunnya instalasi PLN di dua pulau yakni Pulau Buhias dan Pulau Toade, meliputi Kampung Pahepa dan Kampung Tapile,” ucapnya.
Menurut politisi partai PDI Perjuangan, dengan masuknya PLN maka akan menguntungkan bagi masyarakat di dua pulau tersebut, khususnya untuk ekonomi pasti ada peningkatan penghasilan.
“Biasanya masyarakat dari pulau membeli Es Batu untuk pengawetan hasil tangkapannya harus dari daratan Pulau Siau,” ucap Janis..
Sebelumnya listrik hanya 6 jam saja, namun sekrang sudah bisa 1 x 24 jam,” jelasnya.
Pun dengan adanya PLN yang masuk di pulau tersebut, akan menciptakan lapangan pekerjaan misalnya ibu-ibu dapat membuka usaha pembuatan Es Batu.
“Dengan demikian, dapat membantu kepala keluarga untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari,” bebenrya.
“Karena dengan hadirnya listrik 24 jam maka masyarakat sangat terbantukan, apalagi mayoritas penduduka di dua pulau tersebut bekerja sebagai nelayan,” tutup Janis. (Frans)