Pewarta : Reynaldi Tulong
Edotor : Martsindy Rasuh
Sangihe,(Gawai.co) — Kabupaten Kepulauan Sangihe melalui Dinas Sosia (Dinsos) kembali menyalurkan santunan duka tahap I, bagi 500 ahli waris di 15 Kecamatan.
Penyaluran santunan duka ini, bagi keluarga yang mengalami dukacita di tahun 2022 dan awal tahun 2023 lalu, karena belum sempat di realisasi pada waktu itu. Sehingga Pemkab Sangihe, menyiapkan anggaran di tahun 2024 ini sebesar Rp 1 Miliar untuk 500 ahli waris.
Hal ini, dibenarkan Penjabat (Pj) Bupati dr Rinny Tamuntuan, saat menyerahkan santunan duka secara simbolis kepada ahli waris disetiap Kecamatan.
“Pertama-tama atas nama pemerintah Kabupaten Sangihe, saya menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat atas keterlambatan atau penundaan penyaluran santunan duka ini. Apalagi tahun-tahun itu, banyak program prioritas yang kami fokus kerjakan,” kata Tamuntuan dalam sambutannya saat menyalurkan bantuan di Kecamatan Tabukan Selatan Tengah, Sabtu (2/3/2024) lalu.
Untuk dana duka, Tamuntuan menjelaskan kepada masing-masing ahli waris akan diserahkan sebesar Rp 2 juta. Kedepan Dinsos akan mengupayakan agar pada saat keluarga mengalami dukacita, Pemkab langsung memberikan santunan duka tersebut.
“Kiranya bantuan duka dari Pemerintah Sangihe ini, dapat meringankan beban keluarga yang ditinggalkan,” ungkapnya.
Ditempat yang sama, Kepala Dinas Sosial Dany Mandak, menjelaskan santunan duka tahap I sudah selesai disalurkan secara simbolis oleh Pj Bupati Sangihe.
“Santunan duka tersebut diserahkan di 15 Kecamatan, diantaranya Kecamatan Tahuna sebanyak 40 keluarga penerima, Tahuna Timur 35, Tahuna Barat 35, Kendahe 26, Tabukan Utara 67, Tabukan Tengah 57, Tabukan Selatan 21, Tabukan Selatan Tengah 15, Tabukan Selatan Tenggara 9, Manganitu 64, Tamako 56, Manganitu Selatan 45, Tatoareng 7, Nusa Tabukan 16 dan Marore 7 penerima,” tutupnya. (nal)