Pewarta : Reynaldi Tulong
Editor : Martsindy Rasuh
BOLMUT (Gawai.co) — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sulawesi Utara menggelar Rapat Koordinasi Evaluasi (Rakorev) tentang pengadaan dan persiaapan pendustribusian logistik Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) pada pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, serta Walikota dan Wakil Walikota.
Rakorev ini diikuti oleh seluruh Ketua KPU di Kabupaten/kota Sulawesi Utara, di Tahuna Beach Hotel Sangihe, Minggu, (17/11/2024) kemarin.
Rapat ini bertujuan untuk mengevaluasi dan menyusun strategi pendistribusian logistik Pilkada 2024, termasuk ke wilayah-wilayah terpencil dan kepulauan.
Dalam sambutannya, Ketua KPU Sulut Kenly Poluan.menjelaskan Rakorev ini memiliki tiga agenda utama, yakni mengevaluasi pengadaan logistik Pilkada, termasuk proses sortir, lipat, dan pengepakan yang telah dan sedang dilaksanakan. Kedua, memastikan rencana pendistribusian logistik, khususnya ke daerah-daerah terdepan seperti pulau-pulau kecil, dapat berjalan lancar sesuai jadwal. Terakhir, menyusun panduan teknis yang terintegrasi untuk tata kelola distribusi logistik di seluruh wilayah Sulut.
“Kita akan melaksanakan evaluasi pengadaan logistik, proses sortir-lipat, dan mendiskusikan tata kelola pendistribusian logistik yang terintegrasi. Distribusi ini menjadi sangat penting, terutama untuk kawasan kepulauan yang memerlukan perhatian khusus,” ujarnya.
Ia juga menegaskan proses pendistribusian logistik ke wilayah kepulauan akan melibatkan dukungan transportasi dari TNI Angkatan Laut serta kapal-kapal yang dikoordinasikan oleh KPU setempat.
“Wilayah kepulauan akan menjadi prioritas. Sebab, logistik harus sampai tepat waktu agar teman-teman KPPS bisa mendistribusikan ke pemilih, baik yang terdaftar dalam DPT, DPTB, maupun kategori pemilih lainnya,” jelas Poluan.
Lanjut dia menekankan pentingnya panduan teknis sebagai upaya untuk mengintegrasikan perencanaan dan pelaksanaan di lapangan, karena landuan tersebut akan memuat jadwal distribusi, personel yang terlibat, hingga koordinasi dengan pihak keamanan.
“Kita tidak hanya merencanakan, tetapi juga memastikan langkah-langkah teknis ini dapat terstruktur dengan baik sehingga semua elemen logistik, baik di dalam kotak maupun di luar kotak, dapat terdistribusi sesuai dengan waktu yang telah ditetapkan,” beber Poluan.
Rapat yang berlangsung di Tahuna Beach Hotel selama dua hari ini, menghadirkan narasumber panelis, termasuk perwakilan unsur pers. Dengan masukan dari berbagai pihak, diharapkan proses distribusi logistik Pilkada 2024 di Sulut dapat berjalan lancar tanpa kendala berarti.
“Kami harap melalui Rakorev ini, semua pihak yang terlibat semakin solid dalam menjalankan tugas, khususnya terkait distribusi logistik yang menjadi ujung tombak kelancaran Pemilu mendatang,” tutupnya. (nal)
