Rektor Unima Irup Upacara Memperingati HUT RI Ke-79

Editor/Pewarta: Martsindy Rasuh,

TONDANO (Gawai.co) – Universitas Negeri Manado (Unima) Hari ini, Sabtu (17/8/2024) melaksanakan upacara memperingati kemerdekaan Repbulik Indonesia (RI), bertempat di Lapangan Kantor Pusat Unima.

Rektor Prof. Dr. Deitje Adolfien Katuuk, M.Pd dalam sambutannyan menyampaikan sejumlah keberhasilan yang sukses diraih oleh dirinya bersama jajaran selama 4 tahun mempimpin Univeritas kebanggaan masyarakat Sulut tersebut.

“Saya katakan ini sebuah perjuangan karena memang jalan yang kita tempuh tidaklah mudah. Kita melakukan perubahan besar dalam banyak hal mulai dari sistem, cara kerja, sampai pola pikir. Berbagai tantangan dan kesulitan kita hadapi bersama,” tutur Deitje.

Dirinya ini juga mengatakan, layaknya pesan Bung Karno agar kita terus mengisi Kemerdekaan Indonesia, ikut menjadi motivasi bagi pihaknya untuk berbuat yang terbaik bagi Unima.

“Untuk itu, mari terus kuatkan tekad dan langkah perjuangan kita untuk membawa Indonesia melompat ke masa,” ungkap Katuuk yang juga mantan Pembantu Rektor bidang Akademik ini.

Prof Katuuk juga menambakan, Unima saat ini memiliki peran penting dan menjadi salah satu benteng ilmu dan pengetahuan di Indonesia.

“Di usia kemerdekaan RI ke-79 ini, dunia pendidikan memegang peranan kunci dalam memastikan bahwa Indonesia dapat terus bersaing di kancah global. Unima, sebagai salah satu institusi pendidikan tinggi harus menjadi benteng ilmu pengetahuan dan teknologi yang dapat mendorong inovasi, serta meningkatkan kualitas sumber daya manusia Indonesia,” cetus rektor.

Unima tidak hanya mencetak lulusan yang cerdas, tetapi juga lanjut rektor, generasi muda yang memiliki karakter kuat, nasionalisme tinggi, dan integritas yang tak tergoyahkan.

“Mahasiswa dan seluruh civitas akademika Unima harus siap menghadapi tantangan ini dengan terus meningkatkan kompetensi dan kreativitas. Mari kita manfaatkan teknologi untuk kemajuan bangsa, namun tetap berpegang teguh pada nilai-nilai kebangsaan dan kebudayaan Indonesia,” tegas Deitje.

Dirinya juga ikut memberikan apresiasi terhadap kinerja tim akreditasi Unima yang telah bekerja keras sehingga Laporan Kinerja Perguruan Tinggi (LKPT) Unima berhasil diunggah.

“Selama tiga bulan, tim akreditasi Unima telah berjuang menyelesaikan LKPT dan akhirnya kemarin kita telah mengupload LKPT untuk menuju akreditasi unggul,” Ungkapnya. (Mrt)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *