Suasana pemberian gelar adat Tonaas Wangko Gumi’iroth Um Banua oleh Bupati Minahasa Royke O. Roring. (ist)Editor: Tim Gawai
TONDANO (Gawai.co) – Dalam momentum perayaan Hari Jadi Minahasa ke 592, Kamis (5/11). Salah satu putra kebanggaan tanah Minahasa yang berkarir di kancah nasional yakni Dr Jan Samuel Maringka dianugerahkan gelar adat.
Maringka yang kini merupakan salah satu staf ahli di Kejaksaan Agung RI ini dianugerahi gelar adat Tonaas Wangko Gumi’iroth Um Banua oleh Bupati Minahasa Royke O. Roring (ROR).
Menurut ROR jika hal itu merupakan penghargaan dan penghormatan masyarakat Minahasa atas dedikasi serta pengabdian yang sudah disumbangsihkan bagi bangsa dan negara di berbagai bidang.
Maringka sendiri mengatakan jika hal ini memberikan hikmah dan ada sebuah pesan tersendiri baginya.
“Hal ini memberikan pesan bahwa perbedaan adalah kekuatan bagi bangsa Indonesia,” jelasnya.
Ditakakannya juga bahwa sebagai putra Minahasa, merasa bangga atas upaya Pemkab Minahasa dan majelis kebudayaan untuk terus mempertahankan budaya. Tentunya juga sebagai bagian dari kekuatan persatuan dan kesatuan bangsa.
Pemberiaan gelar adat juga diberikan kepada Rektor Unsrat Prof Dr Ellen J. Kumaat sebagai Tonaas Papendangan Um Banua. (Tim Gawai)
