Editor/Pewarta: Indra S. S. Ketangrejo
BOLMONG (Gawai.co) – Peran aktif pers dalam memberikan informasi serta edukasi kepada masyarakat, demi tercapainya pesta demokrasi yang berkualitas, sangatlah penting.
Untuk mencapai tujuan itu, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Kotamobagu menggelar media gathering ‘Ngobrol Pilkada’ (Ngopi) bersama insan pers, dalam penyelenggaraan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Serta Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Kotamobagu Tahun 2024.
Hal ini dilaksanakan oleh KPU Kotamobagu dalam rangka menindaklanjuti peraturan KPU RI Nomor 9 Tahun 2022 tentang partisipasi masyarakat dalam Pemilu dan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati dan/atau Walikota dan Wakil Walikota Tahun 2024.
Media gathering yang berlangsung di Aula Kantor KPU Kota Kotamobagu Jumat (26/7/2024) itu, dibuka langsung Ketua KPU Kotamobagu Mishart Manoppo, didampingi anggota KPU Hairun Laode, Heriyana Amir, Ilmi Paputungan dan Ivan Tandayu.
Ketua KPU Kotamobagu Mishart Manoppo dalam kesempatannya mengatakan, suksesnya pemilu baik Pilpres dan Pileg pada 14 Februari lalu, tak lepas dari peran serta dukungan media.
“Atas nama pribadi dan lembaga kami mengucapkan banyak terima kasih, kami mohon maaf kalau ada pelayanan dari kami yang kurang, baik dari sisi komunikasi maupun pelayanan informasi dari kami pada momen Pileg dan Pilpres kemarin. Semoga di momentum Pilkada kali ini kita bisa perbaiki supaya bisa lebih baik kedepannya,” ucap Mishart
Dirinya berharap, peran aktif pers sebagai perpanjangan tangan KPU untuk membantu dan memberikan informasi serta edukasi lewat media demi terjaganya kondusifitas pelaksanaan Pilkada di Kota Kotamobagu. “Peran pers sangat penting dalam membangun partisipasi masyarakat untuk turut serta mensukseskan Pilkada,” katanya.
Meski begitu, secara kelembagaan, pihaknya juga dimintakan memaksimalkan sumber daya tekhnologi untuk menyebarluaskan pelaksanaan Pilkada. Namun, KPU menyadari kendati memiliki segala macam jenis platform medsos yang digunakan, belum maksimal kalau tidak melibatkan Pers.
“Berharap masukan dari Pers dalam rangka memaksimalkan kerja-kerja kami. Beritakan tahapan dan kerja-kerja yang kami lakukan. Kritikan maupun masukan dari rekan-rekan Pers tentunya akan sangat membantu demi maksimalnya kerja-kerja KPU,” terangnya.
Sementara Kepala Divisi Perencanaan data dan informasi, Heriyana Amir, dalam kesempatannya mengatakan, walaupun segala mekanisme terkait pelaksanaan Pilkada sudah dijalankan sebagaimana peraturan KPU, pihaknya masih mengharapkan peran pers guna merespon positif terkait dengan kegiatan apa saja yang KPU lakukan sampai dengan 27 November 2024 mendatang.
“Kami butuh peran serta media secara positif, semoga lewat sinergi dan produk berita rekan-rekan pers nanti, insyallah akan meningkatkan partisipasi masyarakat untuk mensukseskan Pilkada Kota Kotamobagu yang lebih romantis nanti,” jelasnya
Sementara itu, Kadiv Teknis KPU Kotamobagu Ivan Tandayu menuturkan, peran pers tentu sangat dibutuhkan untuk memberikan informasi kepada KPU Kota Mobagu terkait hal-hal apa yang ditemui oleh insan pers di lapangan.
“Berharap, melalui peran media juga semua yang sudah dan sedang dilakukan oleh KPU Kotamobagu dalam proses tahapan Pemilu 2024 boleh bisa diketahui masyarakat. Selain itu, informasi yang ditemui oleh insan pers dilapangan bisa segera diketahui dan ditindakljuti oleh KPU Kotamobagu,” ucap Tandayu.
Di tempat yang sama, Kadiv SosDikLih, Parmas dan SDM, Hairun Laode mengatakan, partisipasi pemilih dalam Pemilu lalu cukup tinggi dan berada di angka 85 persen. Oleh sebab itu, melalui sinergi antara KPU dan Pers dirinya berharap angka partisipasi ini bisa bertahan atau lebih pada pelaksanaan Pilkada nanti.
“Harapannya lewat pemberitaan rekan-rekan Pers, angka persentase partisipasi masyarakat dalam Pemilu lalu bisa lebih untuk pelaksanaan Pilkada serentak tahun 2024 mendatang,” harapnya. (Ind)