Pewarta/Editor: Frans Kasumbala
SITARO (Gawai.co)- Peringati Hari ulang tahun (HUT) Daerah Kabupaten Kepulauan Siau Tagulandang Biaro (Sitaro) ke 15 tahun, Panitia HUT menggelar kegiatan ‘Perang’ melawan sampah plastik, dengan tajuk ‘sapu laut dan bersih pantai’ berlokasi di sepanjang pesisir Pantai Kelurahan Paniki hingga Kelurahan Ondong, di Kecamatan Siau Barat, Selasa (17/5/2022).
Sesuai pantauan kegiatan ini di ikuti sejumlah warga yang tergabung dalam pemuda gereja, komunitas Spearfishing, komunitas Diving, Rukun Pemuda, Asosiasi Wartawan Sitaro, maupun penyelenggara pemilu dari Badan Pengawas Pemilu, Polri di Polres Sitaro, serta perwakilan pegawai dari organisasi perangkat daerah.
Dengan tajuk Sapu Laut dan Bersih Pantai, untuk area sasaran terbagi dua yakni sisi darat dan laut. Para komunitas penyelam itu langsung mengambil area pembersihan di Spot Toni Supit poin yang merupakan salah satu spot diving terbaik. “Spot ini harus tetap dilestarikan dan dijaga kebersihannya, karena lokasinya sangat bagus dan menjual,” kata Buyung Mangangue, Penyelam sekaligus Camat di Siau Barat kepada Gawai.co.
Sementara itu, untuk sisi darat tumpukan sampah plastik terlihat menyebar dan menggunung, umumnya sampah plastik yang ditemui berupa bungkusan snack, sabun dan botol plastik. “Kami menyakini ini merupakan sampah kiriman dari laut,” ungkap Jerry Pandensolang, Ketua Barisan pemuda jemaat emaus Paniki, sambil memuji kegiatan yang dilaksanakan ini sebagai sebuah upaya penyelamatan lingkungan.
Senada, Yunita Mananggel gadis yang ditemui sejak pagi di lokasi kegiatan menyesali kepedulian atas lingkungan masih sangat lemah dan bagi sebagian orang laut masih menjadi tempat sampah. “Konsep salah, yang sayangnya masih kita pertahankan hingga saat ini, merupakan sebuah kemunduran berpikir untuk menjaga alam ini,” sebutnya.
Lebih lanjut Yunita menyebut sebagian orang masih berpikir Laut sebagai Tempat pembuangan Akhir dan itu pemahaman keliru yang harus diperbaiki. “jika tidak, maka selamanya kita akan bergelut di aksi membersihkan sampah bukan mengelolahnya,” jelasnya.
Sementara itu, dukungan penuh Pemerintah Daerah nampak, dalam semarak menyambut HUT ke 15 tahun, program konservasi dikemas baik dan alhasil mendapat dukungan sebagai semua pihak. Sekertaris Daerah DR Agus Toni Poputra yang hadur sekaligus membuka kegiatan mengapresiasi kegiatan yang dilaksanakan Panitia dalam rangka menyambut HUT daerah ini.
Meski demikian, Poputra juga menjelaskan rencana Pemerintah daerah Kabupatan Kepulauan Sitaro kedepannya untuk sistem pengelolaan sampah perlu ada perbaikan. “Akses masuk ke TPA itu harus ada perbaikan, selanjutnya ketersediaan armada pengangkut sampah harus ada penambahan, yang ada sekarang belum mampu mencover sampah yang ada,” ungkapnya.
Selain itu, tambah Poputra warga seharusnya pintar memanfaatkan peluang yang ada. Tidak semua sampah plastik itu tidak memiliki nilai, sebagian besar masih bisa dimanfaatkan untuk mendapatkan penghasilan. “Saya lihat ada orang di kapal mengangkut botol bekas dijual ke manado, nah itu berarti ada pasarnya, kenapa tidak dimanfaatkan botol bekas tersebut dijual pasti memiliki nilai ekonomis,” tuturnya.
Sebagai penjabat Sekertaris Daerah Poputra juga berharap dan mengajak seluruh masyarakat di Sitaro untuk terus menjaga lingkungan dengan tidak membuang sampah, khususnya sampah plastik di sembarang tempat apalagi ke laut. “Karena apa yang kita buang ke laut, akan dibawah kembali ke darat,” tegas Poputra.
Selanjutnya, Ketua Panitia HUT ke 15 Kabupaten Kepulauan Sitaro Ironers Sikome menuturkan akan lebih banyak kegiatan menginspirasi lagi dan menghibur bagi masyarakat di negeri 47 pulau, dalam menyambut HUT daerah. Karena itu pihaknya mengharapkan dukungan semua pihak untuk terlibat. “Ini baru pembukaan kita akan menggelar banyak kegiatan lagi untuk masyarakat, karena itu kami mengajak semua masyarakat untuk berpartisipasi dalam memeriahkan HUT daerah yang kita cintai bersama,” Imbau Sikome yang saat ini menjabat Kepala Kantor Inspektorat Sitaro. (Frans)
