Komando Sasingen Berhasil, Data Anak Stunting di Sitaro Turun Signifikan 

Bupati Sitaro Evangelian Sasingen menyerahkan susu dan makanan kepada anak - anak.

Editor / Pewarta : Frans Kasumbala

SITARO (Gawai.co) – Upaya Pemerintah Kabupaten Kepulauan Siau Tagulandang Biaro (Sitaro) menurunkan jumlah anak stunting berhasil.

Data Pemerintah Daera selama empat tahun terakhir ada tren penurunan, jumlah kasus anak yang perlu mendapat perhatian serius ini.

Tahun 2020 terdata terdapat 59 anak masuk kategori stunting, setahun kemudian 2021 turun menjadi 37 anak, di tahun 2022 turun lagi sebanyak 22 anak.

“Data akhir semester I tahun ini (2023) tercatat tersisa 20 orang anak,” kata Bupati Sitaro Evangelian Sasingen, pada kegiatan audit stunting, di Gedung Perpusatkaan daerah. Rabu (9/8/2023).

Lewat Inovasi Gerakan Sitaro Edukasi Intervensi Anak Stunting (Gesit Eva’s) kata Sasingen, Upaya penurunan angka anak stunting menjadi lebih nyata. Lewat Gerakan ini, tercatat jumlah anak menurun drastic dan tidak ditemukan kasus baru.

Sasingen mengungkapkan semua ini sukses berkat kerja keras, Kerja cerdas dan kerja berkualitas semua pihak, dengan harapan di tahun 2024 akan lebih baik lagi.

“Melalui berbagai upaya dan strategi diharapkan di 2024 tercapai zero stunting,” ucapnya

“Salah satunya memperkuat peran Tim TPPS ditingkat Kecamatan dan Kampung,” sambungnya lagi.

Ia menjelaskan lagi, Stunting bukan seekdar masalah Kesehatan, tetapi juga berdampak jangka Panjang terhadap kemampuan anak.

“Mereka (Anak-anak) tidak bisa berkontribusi pada pembangunan daerah,” sesalnya.

Karena itu, lewat Audit kasus Stunting tahun 2023 diharapkan ditemukan data dan informasi yang akurat, sehingga ada pemahaman lebih baik tentang faktor penyebab.

“Hasil audit ini akan menjadi landasan kuat, dalam merancang strategi pencegahan dan intervensi yang tepat sasaran,” lanjut Sasingen.

“Serta mengukur efektifitas program yang telah dijalankan,” tuturnya.

Sebelum mengakhir Sambutan Istri Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Utara Toni Supit ini mengingatkan penangan Stunting merupakan tanggung jawab semua pihak.

“Pengetasan stunting harus dilakukan terpadu serta butuh komitmen kuat dari semuya stakeholder,” tutup Sasingen,

Pada kegiatan ini Bupati Sitaro ikut menyerahkan bantuan berupa susu maupun makanan sehat untuk kebutuhan anak anak. (Frans)

 

 

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *