Hadir di Tomohon Internasional Flower Festival Tahun 2023, Tamuntuan Perkenalkan Pariwisata Sangihe

Editor     : Frans Kasumbala

Pewarta : Reynaldi Tulong

SANGIHE (Gawai.co) – Penjabat Bupati Kepulauan Sangihe, dr Rinny Tamuntuan menghadiri Tomohon Internasional Flower Festival (TIFF) 2023, di Kota Tomohon. Sabtu,(12/8/2023).

Event tahunan ini dihadiri langsung Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia (Menparekraf RI) Sandiaga Salahuddin Uno, Ketua DPR RI, Dr. Puan Maharani, Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey, serta penjabat terkait lainnya.

Terpantau sebelum parade, sebanyak 4000  siswa siswi menampilkan tarian kreasi baru sebagai pembuka acara. Setelah itu dilanjutkan dengan tarian perang daerah Minahasa yakni Tarian Kabasaran.

Selanjutnya parade bunga ditampilkan secara perorangan dan berkelompok, serta ditutup dengan parade kendaraan hias dari peserta yang ikut berpartisipasi.

Selain warga Tomohon, kegiatan ini di ikuti Pemerintah Kabupaten Kepulauan Sangihe melalui Dinas Pariwisata dimana Penjabat Bupati Kepulauan Sangihe, dr Rinny Tamuntuan bersama pasangan ungke-momo  ikut serta di atas kendaraan hias dan menyapa para tamu undangan serta masyarakat yang menyaksikan.

Penjabat Bupati Kepulauan Sangihe, dr Rinny Tamuntuan seusai mengikuti parade menuturkan rasa syukur sekaligus bangga bisa turut andil menjual potensi daya tarik wisata di daerah yang kini dipimpinnya, yang dituangkan dalam parade kendaraan hias.

“Kita patut berbangga dan tidak perlu malu untuk menampilkan sekaligus menjual potensi daya tarik wisata daerah kita,” kata Rinny

Rinny mengungkapkan dengan tampil saat parade kendaraan hias tentu menjadi kebanggaan.

Kata dia sebagai seorang kepala daerah harus menjadi contoh dan menunjukan kepada masyarakat untuk bersama-sama terus mendukung dan mengembangkan potensi wisata di daerah kita.

Tak lupa Tamuntuan juga mengajak generasi milenial untuk bersama-sama mengekspose setiap obyek wisata di Sangihe yang menghadirkan daya tarik tersendiri.

“Kita sudah hidup di jaman digitalisasi dimana informasi begitu cepat dibagikan dan diterima. Karena itu, selaku kepala daerah Saya mengajak seluruh anak-anakku yang ada di Sangihe, para generasi muda, para generasi milenial untuk bersama kita menjual potensi wisata yang ada di daerah kita melalui media sosial seperti Facebook, Instagram, Tiktok dan platform lain agar semua dunia tahu bahwa di Sangihe tercinta kita ada berbagai lokasi wisata, kebudayaan serta kesenian yang indah dan unik,” ujar Tamuntuan.

Sementara untuk dekorasi kendaraan hias, Kepala Dinas Pariwisata Sangihe, Femmy Montang menyebutkan bahwa ide kreatif tersebut diambil berdasarkan potensi wisata alam dan bahari serta kebudayaan di Sangihe.

“Jadi memang konsepnya kita menampilkan grup masamper sebagai pengiring di depan kendaraan hias, karena masamper ini adalah salah satu kebudayaan daerah kita yang kini telah dipatenkan,” tambah dia

“Kita juga tetap menghadirkan Burung Niu sebagai ikon utama pada parade kali ini, karena burung ini merupakan satwa endemik yang hanya ada di Sangihe. Selain itu juga, kita tetap memolesnya dengan menampilkan potensi bawah laut dan habitat di dalamnya,” jelas Montang.

Selain mengikuti parade kendaraan hias, Pemerintah Daerah Kabupaten Kepulauan Sangihe melalui Dinas Pariwisata juga ikut serta menampilkan produk UMKM di stand pameran TIFF.(nal)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *