Editor/Pewarta: Indra S. S. Ketangrejo
BOLMONG (Gawai.co) – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow (Bolmong) menggelar apel kerja perdana Penjabat (Pj) Bupati Bolmong Ir Limi Mokodompit MM.
Apel kerja perdana yang digelar di halaman Kantor Bupati Bolmong Senin (30/5/2022), dipimpin langsung Pj Bupati Bolmong Ir Limi Mokodompit MM dan turut didampingi Sekda Bolmong Tahlis Gallang, para asisten dan pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) Pemkab Bolmong.
Hadir seluruh Aparatur sipil negara (ASN), Honor daerah kategori dua dan tenaga harian lepas (THL) l, guru dan kepala sekolah SD dan SMP se-Bolmong.
Dalam sambutannya, Pj Bupati Bolmong Ir Limi Mokodompit MM menjelaskan, Pj Bupati mempunyai kewenangan seperti Bupati devinitif. “Saya hadir disini karena Allah. Tentu melalui tahapan yang panjang sehingga bisa menjadi Pj Bupati Bolmong,” katanya.
Ditambahkan Limi, menduduki jabatan eselon dua di provinsi pun ikut berkompetisi lewat lelang jabatan. “Hasil penilaian dari tim panitia yang didalamnya para profesor dimana merekomendasikan saya layak menjadi kepala dinas pemerintah Provinsi Sulut,” ujarnya.
Untuk itu kata dia, ia bisa ditunjuk oleh Gubernur Sulut Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur Steven Kandou, layak sebagai Pj Bupati kabupaten Bolmong. Ia pun mengingatkan kepada seluruh ASN Bolmong untuk terus meningkatkan pelayanan prima kepada masyarakat.
Selalu bekerja dengan disiplin, bertindak bijak dan cepat, sesuai dengan aturan dan ketentuan yang berlaku. Sehubungan dengan itu, Bupati meminta kepada seluruh ASN di lingkungan Pemkab Bolmong untuk melakukan beberapa hal. Pertama, dalam momentum apel kerja pada saat ini untuk dijadikan pijakan dan motivasi dari semua ASN untuk memperbaharui pola pikir yang terpanggil melayani bukan untuk dilayani.
“Jadi ASN ini kedepannya akan mindsetnya sudah berubah. Kita harus melayani dalam melaksanakan tugas kita untuk pelayanan pada masyarakat,” ungkap Limi.
Oleh karena itu, pada beberapa hari yang lalu. Ia sudah berkoordinasi dengan Sekda Bolmong Tahlis Gallang, dan para asisten bahwa, seluruh rangkaian kegiatan sosial kemasyarakatan Pemerintah yang ada ditingkat kabupaten, kecamatan dan desa harus kita hadiri ada undangan atau dalam bahasa adat Mongondow Sonsoma sosial kemasyarakatan.
“Harus hadir jika tidak ada bupati ada sekda, asisten, kadis, bagian-bagian camat dan Sangadi/lurah. Kalo samua tidak ada, ada sekretaris, kepala seksi kalo tidak lagi ada honor,” kata Limi dalam arahannya di hadapan ASN Bolmong. (Ind)