Editor/Pewarta: Indra S. S. Ketangrejo
BOLMONG (Gawai.co) – Tokoh politik Sulawesi Utara, lebih khusus Bolaang Mongondow Raya (BMR) Drs Hi Djelantik Mokodompit, menyampaikan pengakuannya terhadap militansi dan dukungan masyarakat Desa Wangga Baru, Kecamatan Dumoga Barat, Kabupaten Bolmong, kepada Calon Bupati dan Wakil Bupati nomor urut 3 yang diusung PDI Perjuangan, Dr Ir Limi Mokodompit MM dan Welty Komaling SE MM.
Hal itu ia kemukakan saat menyampaikan orasi politik dihadapan ribuan masyarakat yang menghadiri kampanye dialogis Limi-Welty di Wangga Baru, Selasa 22 Oktober 2024.
“Saya mengakui militansi masyarakat desa wangga baru. Dulu saya waktu mencalonkan diri sebagai bupati di Bolmong, sangadi wangga baru saat itu sampai dicopot karena mendukung DEWA. Militansi mereka sangat kuat,” kata Djelantik.
Dia juga mengajak masyarakat agar memilih pemimpin berdasarkan rekam jejak. Djelantik menuturkan, Limi dan Welty adalah pasangan yang paripurna karena berlatar belakang birokrat dan politisi.
Bukan itu saja, saat memandu yel-yel, Djelantik meminta seluruh yang hadir mengangkat lima jari dan mempraktekan bagaimana satu jari harus ditutup, kemudian jari yang kedua juga harus ditutup dan tersisa hanya 3 jari yang terbuka. “Angkat lima jari, bunung satu, bunung dua, yang tersisa berapa, tiga jari. Pilih nomor 3,” ujar Djelantik.
Untuk diketahui, apa yang di praktekan Djelantik tentang 5 jari yang harus ditutup jari satu dan jari kedua, adalah penegasan bahwa untuk Pilkada Bolaang Mongondow pilih nomor 3, Limi Mokodompit dan Welty Komaling. (***)