Editor/Pewarta: Alfondswodi
BITUNG (Gawai.co) – Tindak-lanjut himbauan Kementerian Kesehatan RI, tentang, peningkatan kasus Varian Baru COVID-19, yang diprediksi bakal memuncak pada Juli mendatang.
Diketahui varian baru COVID-19 tersebut, dipacu oleh Subvarian Baru Omicron, yakni BA.4 dan BA.5, oleh Kementerian Kesehatan RI, telah menyatakan varian baru kasus COVID-19 saat ini sudah terdeteksi masuk di Indonesia dan sudah ada beberapa kasus tersebut sementara ditanggani.
Atas informasi tersebut, Kepada Dinas Kesehatan (Dinkes) Pemerintah Kota (Pemkot) Bitung, dr Pitter Lumingkewas menyampaikan himbauan kepada masyarakat Kota Bitung, untuk terus mewaspadai akan munculnya varian baru COVID-19.
“Untuk itu kami minta masyarakat tetap menerapkan Protokol Tetap (Protap) Kesehatan dan lengkap dosis vaksinasi sebagai langkah antisipasi varian baru COVID-19,” kata Pitter, Kamis (16/6/2022).
Ditanya apakah varian baru itu sudah masuk di Kota Bitung, Pitter menyatakan belum tahu pasti mengingat sampel untuk varian baru dikirim ke Jakarta untuk diperiksa.
“Jadi Dinas Kesehatan Provinsi yang mengumpulkan dari Kabupaten/kota kemudian dikirim ke Jakarta untuk diperiksa,” katanya.
Dirinya pun berharap di Kota Bitung tidak terjadi lonjakan kasus akibat varian baru seperti di daerah lain walaupun tingkat penularan BA.4 dan BA.5 diperkirakan hanya sepertiga dari puncak kasus Delta dan Omicron.
“Sekali lagi, tetap patuhi Protap Kesehatan dan segera lengkapi vaksinasi agar kita semua terhindar,” katanya.
Berikut gejala varian baru omicron BA.4 dan BA.5:
Gejala Umum
Demam
Batuk
Kelelahan
Hilangnya rasa atau bau
Gejala Kurang Umum
Sakit tenggorokan
Sakit kepala
Sakit dan nyeri
Diare
Ruam pada kulit, atau perubahan warna jari tangan atau kaki
Mata merah atau iritasi.
(*/ayw)
