Editor/Pewarta: Alfondswodi
BITUNG (Gawai.co) – Suasana haru menyelimuti area kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bitung, usai Geraldi Mantiri dan Erwin Wurangian menjawab pertanyaan salah satu wartawan saat konferensi pers.
“Bagaimana komitmen Geraldi-Erwin terhadap pemberantasan korupsi jika nanti terpilih sebagai wali kota dan wakil walikota nanti?,” tanya Arham wartawan media online Jurnaltelegraf Pikiran Rakyat. Kamis (29/8/2024).
Dengan senyum dan kalimat mengunakan dialeg Manado; ‘Ini pertanyaan yang saya suka. Beri tepuk tangan ke bung Arham,’ kata Geraldi mengawali kalimatnya.
“Soal komitmen, kami berdua sadar negara kita adalah negara hukum sehingga namanya pemberantasan korupsi harus kita dukung bersama,” kata Geraldi yang saat itu terdiam, kemudian melanjutkan
“Saya merasa bangga memiliki Ketua Partai serta sosok yang memiliki jiwa besar Maurits Mantiri…,” Geraldi kemudian terdiam sambil tertunduk coba mengendalikan emosionalnya, hingga akhirnya tak mampu meneruskan kata-kata.
Saat itu juga, tiba-tiba dikeheninggan muncul teriakan salah satu pendukung Bakal Pasangan Calon Walikota dan Wakil Walikota Bitung, Geraldi Mantiri dan Erwin Wurangian, ‘Kuat Geraldi…..! dari balik pagar kantor KPU Bitung.
Dikesempatan itu, Erwin maju dan menggantikan posisi Geraldi menjawab.
“Di dalam sistem yang buruk, orang baik akan menjadi jahat. Tetapi dalam sistem yang baik, penjahat sekalipun akan berubah menjadi baik. Sistem inilah yang akan kami perkuat agar tidak terjadi korupsi dalam pemerintahan kami nanti,” kata Erwin dengan mata berkaca-kaca.
Seperti diketahui, Geraldi terbawa emosi mengingat ibu tercinta Rita Mantiri Tangkudung harus menjalani tahanan kasus pembangunan tanggul pemecah ombak di Wangurer sekitar 2002. Ia ditahan di Lapas Perempuan dan Tomohon di Tomohon. (ayw)