Editor/Penulis: Alfondswodi
BITUNG (Gawai.co) – Awan kelabu kini menghiasi jajaran Pemerintah Kota (Pemkot) Bitung, atas meninggalnya salah satu pejabat dilingkup Inspektorat Kota Bitung.
Diketahui Alam Yorry E Kansil, menjabat sebagai Irban Inspektorat Kota Bitung, menghembus nafas terakhirnya, pada Sabtu 15 Januari 2022 dini hari di RSUD Kota Bitung.
Selain itu, Alm juga pada hari ini seharusnya menghadiri acara pelantikan sebagai Ketua TP PKK Kelurahan Manembo-Nembo Tengah, sesuai dengan Peraturan Kementerian Dalam Negeri (Permendagri) tentang Peraturan Pelaksanaan Peraturan Presiden nomor: 99 Tahun 2017, tentang Gerakan Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga, siapapun bisa menjadi pengurus tampa memandang jenis kelamin.
Dikesempatan itu, Ketua bersama jajaran pengurus TP PKK Kota Bitung, Ny Rita Mantiri Tangkudung, menyempatkan diri memberikan penghormatan terakhir kepada Alm Yorry Kansil yang juga merupakan bagian dari Keluarga Besar TP PKK Bitung.
“Waktu itu Pak Yorry langsung memposting di media sosial foto dirinya menggunakan seragam TP PKK kendati belum dilantik. Dia begitu semangat dan menunjukkan jika dirinya siap menjadi Ketua TP PKK” kata Rita. Senin (17/1/2022).
Keheningan seakan melengkapi suasana duka, saat istri Walikota Bitung Maurits Mantiri, menyampaikan sambutan duka menghibur Keluarga Alm Yorry E Kansil.
Dengan suara gemetar dan disilimuti cucuran air mata, Ketua TP PKK Kota Bitung, menyatakan Alm Yorry semasa hidup adalah teladan dan telah memberi warna di organisasi TP PKK Kota Bitung.
“Pak Yorry telah berbuat dan sudah berbuah. Bukan hanya bagi keluarga, tapi juga organisasi dan masyarakat Kota Bitung” ungkap Ketua TP PKK Kota Bitung, saat memberikan penghiburan bagi Keluarga Alm Yorry E Kansil, di Kelurahan Manembo-Nembo Tengah, Kecamatan Matuari.
Sembari melanjutkan, “Terimakasih Pak Yorry, walaupun dalam waktu yang singkat tapi telah memberi warna untuk TP PKK” lanjutnya.
Rita pun berjanji apa yang telah ditunjukkan Alm Yorry semasa hidup akan dilanjutkan serta meminta semua kader TP PKK meneladani Alm.
“Sebagai orang percaya, kepergian Alm adalah rencana Tuhan yang tetap harus amini dan semoga keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan dan penghiburan” pungkasnya. (ayw)
