BITUNG (Gawai.co) – Momentum Sumpah Pemuda yang di peringati masyarakat Indonesia, pada tanggal 28 Oktober, merupakan tonggak sejarah perjuangan kemerdekaan.
Ditahun 2021, dalam memperingati hari Sumpah Pemuda, mengusung tema “Bersatu, Bangkit dan Tumbuh” sebagai upaya penyelarasan serta membakar kembali api semangat para pemuda setanah air, dalam memerangi segala bentuk ‘kebodohan dan ketertinggalan IPTEK diera digital saat ini.
Generasi muda merupakan indikator dalam perkembangan teknologi komunikasi, guna meningkatkan eksistensi positif diera digital, dalam kecakapan digital dan etika digital.
Pemuda diharapkan sebagai pelopor kebaikan dalam mentransformasi proses digitalisasi diera pandemi covid-19.
Memaknai hari Sumpah Pemuda, Pemerintah Kota (Pemkot) Bitung, mengelar upacara yang digelar di halaman kantor Walikota Bitung. Kamis (28/10).
Walikota Bitung, Maurits Mantiri dalam sambutannya menyampaikan, jika pemuda generasi terdahulu mampu keluar dari jebakan sikap-sikap primordial suku, agama, ras dan kultur, menuju persatuan dan kesatuan Bangsa.
Menurutnya, tugas pemuda saat ini harus mampu membuka pandangan ke luar batas-batas tembok kekinian dunia, memiliki karakter, kapasitas, kemampuan inovasi, kreativitas yang tinggi, mandiri, inspiratif serta mampu bertahan dan unggul dalam menghadapi persaingan global demi menyongsong masa depan dunia yang lebih baik.
“Untuk itu momentum Hari Sumpah Pemuda yang kita peringati hari ini, harus mampu menjadi perekat Persatuan kita sebagai Bangsa untuk bersama-sama Bangkit melawan Pandemi, serta mewujudkan pertumbuhan ekonomi yang kokoh melalui kewirausahaan pemuda” ujar Maurits.
Lanjutnya, “Momentum-momentum bersejarah penting dalam perjalanan bangsa Indonesia tersebut bisa dicapai dengan modal persatuan para pemuda di tengah berbagai keragaman yang dimiliki bangsa Indonesia, menjadikan modal sosial dalam menghadapi hambatan dan tantangan bangsa diera digital” tandasnya.
Selain itu, Maurits mengharapkan peran aktif pemuda dapat mendorong pertumbuhan ekonomi diera pandemi covid-19 serta menjadikan kemandirian ekonomi guna mendorong kesejahteraan bangsa.
“Upaya ini tentu tidak akan berdampak maksimal tanpa dukungan semua pihak, khususnya bersatunya niat dan ikhtiar para Pemuda dalam turut serta membangun bangsa ini secara bersama-sama” pungkasnya.
Turut hadir dalam upacara tersebut, Wakil Wali Kota Bitung Hengky Honandar, unsur Forkopimda Kota Bitung, para pejabat teras di lingkup pemkot Bitung dan organisasi kepemudaan di kota Bitung.