Editor/Pewarta: Martsindy Rasuh
TONDANO (Gawai.co) – Bagi anda calon mahasiswa yang hendak mendaftar masuk perguruan tinggi negeri di Sulawesi Utara (Sulut) yang tidak sempat mendaftar melalui jalur Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMTPN) tak perlu khawatir. Anda masih berkesempatan kuliah di kampus top lewat jalur penerimaan mandiri.
Yah benar, Universitas Negeri Manado (Unima) yang dikenal sebagai salah satu kampus top di Sulut akan membuka jalur mandiri Baku Beking Pande (B2P) pada 31 Mei sampai 5 Juli 2022. Bagi anda calon mahasiswa yang hendak mendaftar tak perlu repot-repot ke kampus, karena bisa mengaksesnya melalui online atau website Unima: http://si.unima.ac.id/gtadmisi/ dengan mengikuti alur pendaftaran.
Rektor Unima Prof. Dr. Deitje A. Katuuk, M.Pd melalui Ketua Panitia yang juga Wakil Rektor I Bidang Akademik Prof. Dr. Orbanus Naharia, M.Si didampingi Sekretaris Panitia Vivi. W. Saroinsong, S.Pi., MAP dan Koordinator UTBK Unima Dr. Ignatius Javier C. Tuerah, S.S., M.Pd menyampaikan, selain jadwal pendaftaran online, selanjutnya ada pengumuman jadwal tes yang nanti disebarkan melalui website serta akun media sosial Unima pada 8 Juli 2022.
“Jadi semua calon mahasiswa mendaftar online, juga pengumuman jadwal tes pun secara online,” ungkap Naharia kepada media ini.
Selanjutnya kata Prof Orba, tahapan berikut adalah pelaksanaan Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) B2P yang akan diselenggarakan pada 11-13 Juli 2022. Dan pengumuman hasil ujian 18 Juli 2022. Sedangkan pendaftaran kembali dan pembayaran Uang Kuliah Tunggal (UKT) pada 19 Juli sampai 5 Agustus 2022.
“Calon mahasiswa yang hendak mendaftar kiranya membaca dengan seksama untuk setiap alur atau jadwal yang ada melalui website, supaya tidak ada yang terlewati,” sampainya.
Tambah Prof Orba, untuk para calon mahasiswa dapat membaca fakultas, jurusan dan program studi sesuai pilihan, menghindari kesalahan memilih. “Supaya tidak salah pilih fakultas atau jurusan dan program studi, kiranya sudah bisa membaca lebih dulu profil fakultas di Unima,” sampainya. (mrt)