Editor: Tim Gawai
BOLMUT (Gawai.co) – Bupati Bolmut Depri Pontoh memimpin apel korpri di lingkungan pemerintah daerah Kabupaten Bolaang Mongondow Utara yang bertempat di auditorium Pohohimbunga kantor Bupati Bolmut, pada Rabu (17/2).
Dalam sambutannya Pontoh menyampaikan bahwa pelaksanaan apel ini merupakan sarana untuk melaksanakan evaluasi bersama terhadap komitmen, kinerja dan kedisiplinan Aparatur Sipil Negara (ASN) di semua tingkatan. Serta untuk menginformasikan berbagai kebijakan pemerintah daerah dalam rangka membangun kualitas lembaga birokrasi yang sehat, kuat , tangguh dan berintegritas tinggi.
“Kita harus mengupayakan terciptanya penyelenggaraan pemerintah yang lebih bersih, kian transparansi serta makin responsif terhadap aspirasi masyarakat dalam rangka menjawab tuntutan masyarakat akan pelaksanaan good governance,” jelas Pontoh.
“Setiap tuntutan masyarakat akan kita jadikan sebagai pedoman, perhatian dan motivasi bersama untuk lebih menegakkan disiplin diseluruh aspek penyelenggaraan pemerintah baik itu disiplin anggaran, disiplin waktu dan disiplin kinerja,” tambahnya lagi.
Selanjutnya, Bupati yang pernah berhasil sembuh dari serangan Covid-19 menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas ketepatan waktu dalam penyampaian dokumen APBD kabupaten bolmut tahun 2021 pada kementrian keuangan republik indonesia. “Dari 15 kabupaten/kota di provinsi sulawesi utara, baru 2 kabupaten termasuk bolmut saja yang sudah lengkap memasukan dokumen APBD 2021,” terangnya.
Dalam kesempatan momentum apel korpri tersebut juga sudah dilakukan penyerahan SK tentang pemberian pensiun bagi PNS yang sudah memasuki usia pensiun dan SK Bupati Bolmut tentang pengakatan staf khusus bupati. Oleh karena itu, Pontoh menyampaikan beberapa dalam.apel tersebut;
Pertama, dalam menujang tugas tugas tertentu bupati bolmut membutuhkan adanya orang orang tertentu yang memiliki keahlian dan pengetahuan khusus sesuai bidang masing-masing dalam memberikan saran dan pendapat, untuk diangkat sebagai staf khusus bupati.
Kedua, pengangkatan staf khusus bupati ini dilakukan sesuai dengan ketentuan undang undang nomor 9 tahun 2015 tentang pemerintahan daerah dan peraturan pemerintah nomor 18 tahun 2016 tentang perangkat daerah, yang merupakan dasar sehingga diterbitkan peraturan bupati nomor 7 tahun 2021 tentang pedoman pengakatan staf khusus bupati.
Ketiga, pengakatan staf khusus bupati ini didasarkan dengan kriteria dan pertimbagan teknis yang meliputi dasar latar belakang pendidikan, keahlian, pengatahuan dan pengalaman yang disesuaikan dengan kebutuhan, sehingga memperoleh 7 orang staf khusus bupati diantaranya:
1. Staf khusus bupati bidang pertanian, perkebunan, peternakan, pertainan dan agraria. Reba Rabindranath ponto, SE.
2. Staf khusus bupati bidang pemerintahan, hukum, Ham dan politik, Drs. Eddy Pontoh.
3. Staf khusus bupati bidang lingkungan hidup kehutanan dan perumahan Abdul Samad Lauma S.IP.
4. Staf khusus bupati bidang pendidikan, kebudayaan, pemuda dan olahraga, Drs. Hi. Erikson Tegila.
5. Staf khusus bupati bidang kesehatan, komunikasi, dan informasi Roly Ketjil S.IP, MSi.
6. Staf khusus bupati bidang ekonomi, pembagunan, infrastruktur, keuangan dan investasi, Moh Irianto Christoffel Buhang S.Sos.
7. Staf khusus bupati bidang agama, sosial dan kemasyarakatan, Tasmud Talango S.Pd.
Bupati Bolmut Mengatakan kepada para staf khusus Bupati yang baru saja diserahkan SK-nya untuk melaksanakan amanah tersebut dengan baik. “Saya minta amanah yang baru saja diberikan agar dilaksanakan dengan penuh tanggungjawab sesuai dengan tugas, wewenang dan fungsi saudara sebagai staf khusus bupati dalam membantu tugas tugas pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan Bupati Bolmut,” ucap Pontoh.
Dia juga menyampaikan rasa terima kasih kepada ASN yang sudah memasuki usia pensiun yang baru saja di serahkan SK tentang pemberian pensiunan.
“Saya selaku pribadi dan atas nama pemerintah daerah menyapaikan penghargaan dan rasa terimakasih yang setinggi-tingginya, atas pengabdian, dedikasi dan loyalitas bapak ibu sekalian dalam menjalankan tugas dan pengabdian sebagai aparatur sipil negara. Semoga masa pensiun ini dapat dinikmati dengan penuh rasa kebahagiaan dan suka cita, serta masa pensiun ini tidak menjadi penghalang dalam berkarya ditengah tengah masyarakat sehingga menjadi masa pensiun yang berkualitas,” tambahnya.
Diakhir Sambutannya, Pontoh atas nama pemerintah daerah menyampaikan rasa duka cita yang sangat mendalam atas meninggalnya sang maestro Sinyo Hary Sarundjang, bapak pembangunan Sulawesi Utara yang sangat dicintai rakyat sulawesi utara.
“Saya bersama Wakil Bupati kemarin sudah berkesempatan melayat ke rumah duka di Manado. Semoga amal dan ibadah almarhum diterima disisi tuhan yang maha kuasa,” ujar Pontoh.
“Disampaikan kembali tetap menjaga jarak, terus memakai masker dan rajin cuci tangan paki sabun, menghindari kerumunan, mengurangi mobiltas, jaga diri dan jaga kesehatan, mari kita cegah penyebaran covid 19 di daerah Kabupaten Bolmut,” tutupnya.
Turut hadir Wabup Bolmut Amin Lasena, Sekda Bolmut Asripan Nani, Para Asisten Sekda, Para staf ahil Bupati, Staf Khusus Bupati Bolmut, Pimpinan SKPD, Dirut RSUD, Kepala puskesmas, para camat, serta ASN dilingkungan Pemkab Bolmut. (Tim Gawai)