Editor/Pewarta: Maher Kambey
MANADO (Gawai.co) – Kontingen Sulawesi Utara (Sulut) berhasil menyumbangkan medali perunggu dalam cabang olahraga (cabor) Taekwondo, melalui perjuangan Jibrillia Jerren Kiroyan pada kelas 57 Kg Putri dalam ajang Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (POMNAS) XVIII 2023 di Kalimantan Selatan (Kalsel).
Raihan medali perunggu ini sekaligus menjadi yang pertama untuk Kontingen Sulut pada POMNAS XVIII.
Walaupun sempat memenangkan ronde pertama, Jerren harus mengakui keunggulan atlet kontingen DKI Jakarta dan kalah 1-2 di babak semifinal.
Dua atlet Taekwondo lainnya (mahasiswa FEB Unsrat) Muh. Rizki Toli terpaksa harus terhenti di babak perempat final usai dikalahkan atlet Kontingen Kepulauan Riau, sedangkan Pasya Azahwa Puhi dikalahkan atlet Kontingen Gorontalo.
WD III Bidang Kemahasiswaan dan Alumni FEB Unsrat, Lawren Julio Rumokoy, SE., MM., Ph.D., selaku ofisial cabor Taekwondo Sulut, mengaku bangga dan mengapresiasi seluruh mahasiswa yang sudah berjuang.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh atlet mahasiswa cabor Taekwondo karena sudah mengerahkan seluruh kemampuan dalam pertandingan,” kata Julio, Kamis (16/11/2023).
“Saya bangga atas apa yang telah dilakukan adik-adik mahasiswa pada ajang tingkat nasional ini. Berharap momentum ini bisa semakin meningkatkan potensi mahasiswa kita,” ungkapnya.
Diketahui, Jibrillia Jerren Kiroyan merupakan mahasiswi Fakultas Hukum Unsrat yang menjadi bagian dari Kontingen Sulut dalam ajang POMNAS XVIII di Kalimantan Selatan.
Jerren adalah atlet Taekwondo di bawah asuhan Hizkia A. Lesar, peraih medali perunggu pada PON XX Papua 2021, di cabang olahraga yang sama. (Mhr)