Editor/Pewarta: Maher Kambey
TONDANO (Gawai.co) – Nyong Noni Unima (NNU) kembali melaksanakan audisi untuk tahun 2022. Ajang pemilihan duta kampus ini kembali dilaksanakan untuk memilih mahasiswa dan mahasiswi terbaik di tujuh fakultas yang ada di Unima.
Setelah sebelumnya membuka pendaftaran secara online, kini panitia pemilihan NNU mengadakan tur fakultas untuk mencari dan mengaudisi para calon peserta.
Dengan indikator 4B (Brain, Beauty, Bravery and Behaviour) para panitia pemilihan kali ini mengadakan audisi bertempat di FBS Unima untuk mencari para calon pendaftar.
Menurut salah seorang panitia yang enggan disebutkan namanya mengaku bahwa, dalam mempersiapkan ajang pemilihan ini membutuhkan usaha yang ekstra dikarenakan waktu dan keaktifan para anggota.
“Memang kami juga menghadapi tantangan dalam mempersiapkan kegiatan ini, apalagi dalam hal efektivitas waktu. Karena dalam beberapa waktu belakangan ada banyak kegiatan di mana kami sebagai duta Unima harus berkontribusi di dalamnya. Tapi itu tetap kami lakukan dengan baik sembari mempersiapkan pemilihan ini,” ungkapnya.
Dia mengatakan, antusias dari para mahasiswa dan mahasiswi untuk ambil bagian dalam proses pemilihan sangatlah besar.
“Dari dilaksanakannya pendaftaran secara online dan audisi di hari ketiga ini, terlihat ada banyak yang tertarik. Di samping itu, kami juga beroleh dukungan dari dosen dan sejumlah organisasi mahasiswa untuk mendaftarkan diri mengikuti ajang ini ” sebutnya.
“Berharap untuk semuanya dapat mengikuti seluruh rangkaian dan tetap memberi diri serta menunjukkan semua potensi yang mereka miliki,” ujarnya.
Sementara itu, Yosua Lintong selaku Bendahara panitia mengaku, salah satu tantangan menjaring pendaftar ialah bagaimana menyosialisasikan NNU dan manfaat mengikuti ajang ini.
“Dalam keluarga besar NNU, kami mengedepankan sistem kekeluargaan, di samping itu kami juga bekerja kolektif dan saling pengertian akan teman-teman panitia lain,” katanya.
“Berharap para pendaftar ini bisa jadi yang terbaik dan lolos menjadi 24 finalis untuk memperebutkan gelar Nyong dan Noni Unima,” katanya saat diwawancarai, pada Rabu (26/10/2022).
Salah satu peserta, Victory Rumengan, yang mengikuti audisi mengatakan bahwa proses audisi tidaklah terlalu sulit.
“Sebenarnya kurang tergantung dari pembawaan kita, dan tentu juga harus lebih berani dan berusaha mengendalikan rasa gugup,” tandasnya. (Mhr)