HMJ Bahasa Asing Gelar LDK

Suasana pemberian materi oleh Ketua Jurusan Pendidikan Bahasa Asing. (ist)

 

 

Editor: Martsindy Rasuh

TONDANO (Gawai.co) – Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Pendidikan Bahasa Asing selenggarakan kegiatan Latihan Dasar Kepempimpinan (LDK) yang akan dilaksanakan selama dua hari yakni Kamis dan Jumat (12-13) Agustus 2021.

Kegiatan ini dibuka secara langsung oleh Dekan Fakultas Bahasa dan Seni Dr. Donal Matheos Ratu yang bertempat di Gedung Program Studi Bahasa Jepang lantai 2.

Untuk mekanisme dari pelatihan ini dilaksanakan secara daring, dengan total enam materi yang akan diberikan kepada para peserta selama mengikuti kegiatan ini.

Dalam sambutannya, Dekan FBS Unima Donal Matheos Ratu mengatakan, dirinya bangga dengan para mahasiswa yang dapat melaksanakan kegiatan LDK seperti sekarang ini meski dalam situasi pandemi Covid-19.

“Saya mengapresiasi bagi mahasiswa dan pihak-pihak yang terkait dalam menyukseskan kegiatan ini, karena kegiatan ini sangat penting dan menjadi landasan untuk perjuangan adik-adik mahasiswa ke depan. Untuk itu selamat mengikuti kegiatan latihan dasar kepemimpinan ini,” ujarnya.

Dirinya berharap, bagi para peserta yang mengikuti kegiatan LDK ini dapat menjadi pemimpin yang memberikan contoh kepada para mahasiswa yang lainnya serta dapat menjadi pemimpin yang membawa perubahan.

“Pesan saya, ikuti dengan baik karena ini merupakan bekal bagi adik-adik mahasiswa yang nantinya berguna untuk terjun ke masyarakat,” jelasnya.

Sementara itu, Ketua HMJ Pendidikan Bahasa Asing Friliana Meyla Rindengan mengatakan, LDK ini merupakan program kerja yang direncanakan oleh HMJ Bahasa Asing.

“Untuk persiapan sendiri selama dua bulan, karena awalnya kegiatan ini sempat tertunda karena situasi juga dengan adanya PPKM. Awalnya kegiatan ini akan diselenggarakan secara luar jaringan (luring), namun dengan situasi seperti sekarang yang tidak memungkinkan jadi kami melaksanakannya secara dalam jaringan (daring).

Frili menjelaskan, LDK ini bukan hanya menjadi kepentingan dari HMJ dan panitia, tetapi juga menjadi kepentingan dari para peserta mengingat pentingnya pelatihan ini.

Sementara itu untuk peserta yang menjadi sasaran dari pelatihan ini ialah bagi mahasiswa dan mahasiswi yang berada di semester III dan semester V.

“Semangat untuk para peserta, dan jangan jadikan kegiatan ini hanya sebatas formalitas, karena ada banyak pengetahuan dan pengalaman yang nantinya akan teman-teman dapatkan melalui kegiatan ini,” tandasnya. (Maher Kambey)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *