Personel PHH Tentara Langit Amankan Lanud Sam Ratulangi

 

 

Editor: Tim Gawai

MANADO (Gawai.co) – Puluhan warga memaksa masuk kedalam area terlarang tepatnya di jalan akses masuk Shelter Base Ops Lanud Sam Ratulangi, Mapanget, Manado, Kamis (08/07).

Warga yang mendesak untuk masuk ke lingkungan militer Shelter Base Ops Lanud Sam Ratulangi yang baru selesai dibangun ini, membawa sejumlah spanduk yang diantaranya bertuliskan “Kembalikan Hak Atas Tanah Kami” dan “Stop Perampasan Tanah Kami”.

Tak hanya sebatas itu, para warga ini juga menyuarakan protes dengan suara keras penuh amarah. “Dari tanah kembali kepada tanah. Jadi jangan permainkan tanah!” teriak salah seorang warga yang tidak puas dengan pembebasan lahan mereka yang merupakan tanah garapan.

Menanggapi hal tersebut pihak TNI AU Lanud Sam Ratulangi mengerahkan personil Pasukan Huru-Hara (PHH) Tentara Langit untuk menertibkan dan mengamankan lokasi kejadian. Selang beberapa saat lokasi terjadinya keributan berhasil diamankan dan para warga berhasil ditenangkan.

Peristiwa ini merupakan bagian dari skenario pendudukan area bandara oleh pihak-pihak yang tidak berkepentingan, yang nantinya akan menghambat operasi penerbangan militer maupun sipil yang dapat menimbulkan kerugian.

Komandan Lanud Sam Ratulangi Manado dalam wawancaranya, menjelaskan bahwa latihan personel PHH ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan anggota Lanud Sam Ratulangi dalam menjaga aset negara yang dipercayakan kepada TNI AU dalam hal ini Shelter Base Ops Lanud Sam Ratulangi.

“Kegiatan hari ini adalah untuk meyakinkan bahwa Lanud tetap aman dari kegiatan-kegiatan yang dapat merugikan. Hal ini juga harus tetap dilatih agar personel kita tetap siap menjaga aset negara yang dipercayakan kepada TNI AU”, ujar Marsma TNI Mohamad Satriyo Utomo.

(Maher Kambey)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *